Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Ikrar Diduga Sabotase untuk Jatuhkan Ketua DPRD Kota Cirebon

by Admin
Rabu, 15 Juli 2020
in Cirebon, Politik
Reading Time: 3 mins read
A A
DPRD kota Cirebon
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

Ada Pihak yang Disinyalir Ingin Membuat Gaduh Kota Cirebon

KOTA CIREBON, SC- Penghapusan kalimat “khilafah” yang dilakukan unsur pimpinan DPRD Kota Cirebon saat berdialog bersama Forum Cirebon Bersatu pada Senin 6 Juli 2020 lalu diduga ada unsur kesengajaan atau sabotse.

Dugaan tersebut, disampaikan akademisi Kota Cirebon, Iskandar Zulkarnaen. Menurutnya, penghapusan kalimat khilafah tersebut diduga ada unsur kesengajaan atau sabotase untuk menjatuhkan ketua DPRD Kota Cirebon, Affiati Ama.

“Saya menilai ada pengrusakan yang terencana atau sabotase dalam hal ini. Sabotasenya sendiri apakah itu ingin menjatuhkan ketua DPRD dalam hal ini Affiati, yang dimana di dalam tubuh DPRD sendiri dalam kondisi tidak cakap, atau ada unsur ingin membuat Kota Cirebon semakin gaduh,” katanya, Senin (13/7/2020).

Ia juga menilai, sebagai Ketua DPRD Kota Cirebon, Affiati masih sangat polos dalam berpolitik, sehingga tidak mengerti pembacaan ikrar seharusnya sudah di cek terlebih dahulu kebenarannya sebelum teks itu dibacakan menjadi sebuah ikrar.

Selain itu, Pembina Komunitas Sosial dan Pendidikan (Kolisdik) Cirebon ini juga menganggap sekretaris DPRD dengan pimpinan dewan tidak harmonis.

“Karena fungsi Sekretaris DPRD adalah mereka yang menulis dan menyiapkan kegiatan di DPRD, kalau gitu buat apa ada sekretaris jika bahannya tidak disusun terencana dengan rapih,” ungkap pria yang akrab disapa Izul ini.

Di lain sisi, lanjut dia, dirinya mendukung langkah pelaporan yang dilakukan PCNU Kota Cirebon melalui Lakpesdam NU Kota Cirebon. Dia meniali, hal itu sangat wajar dilakukan, karena dalam pemerintahan seharusnya lebih profesional bukan main-main. 

“Polisi harus tegas dalam hal ini, polisi harus mengusut tuntas dan menyelidiki pembuat teks ikrar tersebut, yaitu Sekretaris DPRD Kota Cirebon, kalau seperti ini kasihan Affiati-nya dikorbankan,” ujarnya.

BACA JUGA: Draf Ikrar Memang Gagasan Fitria

Diberitakan sebelumnya, Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Cirebon telah melaporkan tiga pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cirebon ke Polres setempat.

Hal tersebut dikatakan ketua Lakpesdam PCNU Kota Cirebon, Ide Bagus Arif Setiawan di salah satu kedai kopi di area Perjuangan Kota Cirebon, Jumat (10/7/2020) malam.

Dikatakan Ibas, sapaan akrabnya, dirinya bersama tim telah mendatangi Markas Kepolisian Resort (Mapolres) Kota Cirebon untuk melaporkan insiden yang mengaitkan pimpinan DPRD Kota Cirebon.

“Kejadian penghapusan kalimat khilafah pada saat pembacaan ikrar kesetiaan pada Pancasila di gedung DPRD Kota Cirebon, yang dibacakan ketua DPRD Affiati Ama, Wakil Ketua DPRD Fitria Pamungkaswati dan M Handarujati Kalamullah,” ujar Ibas.

Kepolisian Resort Kota Cirebon, lanjut dia, akan berkomitmen untuk mengusut tuntas kejadian tersebut, karena ketua DPRD Kota Cirebon telah sengaja menghapus kata khilafah pada draft ikrar kesetiaan pada Pancasila.

“Tentu ini tidak bisa kita diamkan, atau semata-mata insiden ketidaksengajaan karena sebagai Ketua DPRD Kota Cirebon seharusnya memahami bahwa paham khilafah dan ideologi HTI sudah dilarang oleh Negara. Pelaporan ini, sebagai bukti kecintaan PCNU Kota Cirebon kepada NKRI dan Pancasila,” jelasnya.

Ibas menegaskan, dalam kasus tersebut selain melalui jalur hukum, pihaknya juga akan melaporkan tiga pimpinan ke Badan Kehormatan DPRD Kota Cirebon.

BACA JUGA: Afiati Didesak untuk Bertanggungjawab

“Selain ke kepolisian, kita juga telah berespodensi dengan badan kehormatan DPRD kemudian kita juga telah mengirimkan surat ke kepolisian baik provinsi, sampai dengan Mabespolri,” tegasnya.

Ibas juga menambahkan, tidak semua unsur yang hadir pada insiden itu dilaporkan, “Yang kita laporkan hanya Ketua DPRD dan kedua Wakil DPRD,” pungkasnya. (M Surya)

Tags: AffiatiCirebonDPRD Kota CirebonFitria PamungkaswatiIskandar ZulkarnaenKetua DPRD Kota CirebonKota CirebonPCNU Kota CirebonPolres Cirebon KotaSuara Cirebon

Admin

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version