Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kota Cirebon, Andrie Sulistio saat dikonfirmasi Suara Cirebon, Kamis (4/8/2022).
“Kami optimis Golkar memperoleh suara secara merata di tiap dapil, ketika dijadikan lima dapil kami pun akan siap,” kata Andrie.
BACA JUGA: Golkar Yakin KIB Usung Airlangga Hartarto sebagai Capres 2024
Pada pileg 2024 nanti, Golkar Kota Cirebon menargetkan meraih lima kursi DPRD. Karena itu, lanjut Andrie, jika Kota Cirebon berubah menjadi lima dapil (sebelumnya tiga dapil, red) akan menjadi keuntungan bagi Golkar.
“Kita yakin minimal lima kursi ada di tangan, bahkan bisa lebih, bisa enam bisa tujuh, terutama di dapil yang kursinya gemuk, kita target bisa dua kursi,” katanya.
Sementara itu, perekrutan calon legislatif, pihaknya, baru pada tahap penjaringan di internal partai. Namun dalam waktu dekat, lanjut Andrie, tepatnya setelah Rakerda akan dibuka penjaringan caleg dari eksternal.
BACA JUGA: Golkar Target Menang Tiga Pemilihan
Selain menargetkan lima kursi di DPRD Kota Cirebon, Andrie menegaskan partainya juga membidik kursi Wali Kota Cirebon. Terlebih, Golkar Kota Cirebon pernah memiliki kader yang menjadi Wali Kota Cirebon.
“Kita pernah menang, pernah mempunyai Wali Kota Cirebon dan Wakil Ketua DPRD. Yang jelas kita punya sejarah, sejarah ini bisa rebut kembali dan harus dipastikan bahwa 2024 merupakan tahunnya Partai Golkar,” pungkasnya. (Surya)