Untuk itu generasi muda pada era globalisasi dan digital diharapkan berperan dan menjadi pemenang dalam kompetisi global ini, bukan hanya sebagai penonton saja.
Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Agus Mulyadi saat menghadiri dan mendampingi Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum pada wisuda sarjana dan ahli madya Universitas 17 Agustus 1945 Cirebon, Jumat (2/9/2022).
BACA JUGA: Sekda Minta Mahasiswa Tidak Berpuas Diri
“Tantangan generasi muda khususnya mahasiswa-mahasiswi Untag Cirebon menghadapi era globalisasi dan digital. Pada era ini generasi muda harus berperan.Untuk bisa mencapainya, pendidikan sangat penting,” kata Agus.
Di depan para wisudawan dan wisudawati Agus pun mengucapkan selamat yang telah menyelesaikan pendidikan di tingkat tinggi. Sehingga, Agus meminta kepada mahasiswa yang hari ini diwisuda untuk tidak berpuas diri dengan tetap melakukan pencarian ilmu dan pengalaman lainnya di luar kampus.
“Meskipun sudah lulus di jejang sarjana jangan berpuas diri, tetap mencari ilmu. Sehingga selalu siap dengan setiap perubahan global yang terjadi dengan cepat,” katanya.
BACA JUGA: Sekda Kota Cirebon Sambut Baik Akselerasi Pencapaian Booster
Pada kesempatan itu, Agus juga mengungkapkan bahwa Pemkot Cirebon juga sangat bersungguh-sungguh melakukan pengembangan kualitas sumber daya manusia.
“Ini sudah tertuang dalam visi-misi Kota Cirebon, yaitu menciptakan sumber daya manusia Kota Cirebon yang agamis, kompetitif, terlatih dan inovatif,” katanya.
Namun, untuk mengembangkan kualitas sumber daya manusia itu, Pemkot Cirebon tentu tidak bisa sendiri. Oleh karenanya, Agus juga mengucapkan terima kasih kepada Untag Cirebon yang telah membantu pemerintah dalam penyediaan layanan pendidikan.
BACA JUGA: MPLS Dimulai, Sekda Kota Cirebon Ingatkan Prokes
“Kami sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih kepada Untag Cirebon dan seluruh civitas akademika atas kontribusinya bagi penyelenggaraan pendidikan tinggi kepada masyarakat,” tutur Agus.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, menjelaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar senantiasa mendorong setiap aktivitas pendidikan untuk menciptakan masyarakat Jabar yang lebih pintar dan lebih hebat. “Karena hanya dengan pendidikan kita akan mencapai kesuksesan,” kata Uu.
Untuk siswa dan siswi yang tidak mampu, Pemprov Jabar juga telah menyiapkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Mulai dari pendidikan strata satu hingga strata dua dengan nilai Rp 30 juta hingga Rp 50 juta. “Dengan syarat universitasnya sudah melakukan MoU dengan Pemprov Jabar,” ujar Uu.
BACA JUGA: DKPPP Kota Cirebon Kembangbiakkan Sapi Belgian Blue, Berhasil Lahirkan Dua Ekor
Namun Uu juga mengingatkan agar generasi muda tetap menghormati orang tua mereka. “Semakin tinggi ilmu kita, harus semakin rendah kita ke orang tua. Rasa hormat ke orang tua tidak boleh ditinggalkan,” katanya. (Surya)