SUARA CIREBON – UIN Siber Cirebon menggelar pertemuan perdana bersama UI GreenMetric via daring pada Rabu, 14 Mei 2025.
Pertemuan ini menjadi langkah awal dari rangkaian Paket Layanan UI GreenMetric dan akan fokus pada pengenalan serta penilaian awal universitas oleh para asesor dari lembaga pemeringkatan kampus hijau kelas dunia tersebut.
Mengusung julukan “Kampus Hijau Islami dan SDGs”, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon berambisi menjelma menjadi kampus Islam digital pertama di Indonesia yang mengintegrasikan nilai-nilai Islam rahmatan lil-‘alamin dengan prinsip keberlanjutan global dalam kerangka Sustainable Development Goals (SDGs).
Rektor UIN Siber Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg menegaskan, agenda kampus hijau bukanlah sekadar retorika, melainkan bagian tak terpisahkan dari visi besar kampus, yakni menjadi universitas islam siber yang unggul dan berkelas dunia.
Dalam sambutannya saat pertemuan dengan UI GreenMetric, Prof Aan menyampaikan misi utama kampus yang mencerminkan paduan antara digitalisasi, keislaman, dan keberlanjutan.
Selain itu, Prof Aan juga memaparkan program prioritas kampus yang salah satunya adalah Islamic Green Campus dan Pencapaian SDGs dengan agenda Islam, digitalisasi, dan ekologi.
“Melalui pendekatan digital, ekologis, dan partisipatif, kami siap menjadikan UIN Siber Cirebon sebagai kampus yang unggul secara ilmiah sekaligus spiritual,” tegas Prof Aan.
Ia menjelaskan, melalui sinergi teknologi, spiritualitas Islam, dan prinsip keberlanjutan global, UIN Siber Cirebon membuktikan diri sebagai pelopor Islamic Green Campus yang tak hanya unggul dalam digitalisasi pendidikan, tapi juga dalam menjaga bumi sebagai amanah Ilahi.
“Kami tidak hanya ingin masuk peringkat GreenMetric, tetapi juga menjadi rujukan dunia dalam praktik kampus hijau berbasis nilai-nilai Islam dan teknologi,” pungkas Prof Aan.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.