Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

UIN Siber Cirebon Bedah Kiprah Kiai Abbas Buntet di Medan Perang

by Muhammad Surya
Kamis, 21 Agustus 2025
in Cirebon
Reading Time: 3 mins read
A A
UIN Siber Cirebon Bedah Kiprah Kiai Abbas Buntet di Medan Perang

Bedah buku “Dari Pesantren Ke Medan Perang, Kiprah Kiai Abbas Buntet dalam Revolusi Surabaya 1945” bertempat di UIN Siber Cirebon, Kamis, 21 Agustus 2025.* (Foto: Surya/Suara Cirebon)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – UIN Siber Cirebon menggelar bedah buku “Dari Pesantren Ke Medan Perang, Kiprah Kiai Abbas Buntet dalam Revolusi Surabaya 1945” karya Dr H Farid Wajdi MPd dan Jajat Darojat SPd MSi, Kamis, 21 Agustus 2025.

Bedah buku ini digelar dalam rangkaian Dies Natalis ke-60 UIN Siber Cirebon serta mengingatkan bahwa Cirebon memiliki tokoh ulama yang juga Pahlawan bangsa Kiai Abbas.

Pada kegiatan ini, hadir sebagai keynote speaker anak dari sahabat Kiai Abbas, seorang Pahlawan Nasional Achmad Chalim yakni Asep Saifudin Chalim.

Pada kesempatan itu Asep menceritakan, perjuangan Kiai Abbas bersama ayahandanya berperang melawan penjajah Belanda hingga Indonesia merdeka.

Menurutnya, Kiai Abbas buntet banyak terlibat dalam memerdekakan Indonesia. Pada masa mudanya Kiai Abbas pernah terlibat pada sumpah pemuda.

Kemudian hasil dari keikutsertaannya di Sumpah Pemuda, Kiai Abbas mengusulkan Bahasa Indonesia menjadi kurikulum di Pondok Pesantren Buntet Cirebon.

“Beliau ini memang sangat peduli dengan pendidikan, hasil dari beliau ikut Sumpah Muda diusulkannya Bahasa Indonesia dalam kurikulum di Pondok Pesantren Buntet,” kata Asep usai menjadi keynote speaker.

Kepedulian Kiai Abbas pada dunia pendidikan, pada tahun 1938 ia bersama Kiai Achmad Chalim ayahanda Asep membentuk Perguruan NU.

Kemudian keterlibatan Kiai Abbas pada 10 November, Kiai Abbas menolak adanya diplomasi dengan para penjajah. Spirit inilah yang memotivasi umat Islam saat itu untuk melawan para penjajah.

“Sehingga begitu kuatnya perjuangannya dan memberikan motivasi sehingga terwujudnya Indonesia merdeka,” katanya.

Sementara itu, salah satu narasumber pada bedah buku ini, Prof Usep Abdul Matin Ph mengapresiasi kegiatan bedah buku ini.

Menurut nya, bedah buku ini menjadi salah satu penguat untuk penobatan Kiai Abbas Buntet sebagai pahlawan nasional.

“Bedah buku ini penegasan dari apresiasi dan keinginan kuat dari masyarakat umum khususnya masyarakat akademik di kampus ini untuk memperkuat pengusulan Kiai Abbas Abdul Jamil sebagai calon Pahlawan Nasional yang sudah memenuhi syarat,” katanya.

Terkait kiprah Kiai Abbas yang menolak diplomasi, Usep menjelaskan, pada saat itu pemerintah Indonesia era Soekarno lebih memilih jalur diplomasi dikarenakan keterbatasan kekuatan.

“Jalur diplomasi ini karena melihat kekuatan militer musuh lebih banyak daripada kekuatan militer bangsa sendiri, tapi setelah Bung Karno melihat kenyataan di lapangan di Surabaya dan begitu muncul solidaritas sosial dari umat Islam yang berjumlah 60 juta siap berani mati perang fisik terbuka maka Bung Karno merubah, solidaritas sosial ini untuk mencapai misi masa depan,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor UIN Siber Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg menyampaikan, pihaknya sangat mendukung digelarnya bedah buku ini sebagai penguat diusulkannya Kiai Abbas sebagai Pahlawan Nasional.

“Kami sangat meneladani semangat dan spirit juang Kiai Abbas Abdul Jamil sebagai tokoh penting di Cirebon yang peduli terhadap pendidikan, dan juga salah satu Pahlawan Kemerdekaan,” kata Prof Aan.***

Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.

Tags: BuntetCirebonKiai AbbasKiai Abbas BuntetMedan PerangUIN Siber Cirebon

Muhammad Surya

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version