MAJALENGKA, SC- Memasuki musim hujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka mengimbau masyarakat untuk mewaspadai bencana tanah longsor dan banjir.
Kepala BPBD Majalengka, H. Agus Permana mengatakan, memasuki musim hujan ini masyarakat diharapkan untuk mulai mewaspadai kemungkinan terjadinya bencana, seperti tanah longsor dan banjir.
“Dengan datangnya musim hujan, bagi warga yang di sekitar rumahnya ada rekahan-rekahan tanah, kami imbau untuk mulai meningkatkan kewaspadaan terutama jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi dalam kurun waktu dua hingga tiga jam,” katanya, Senin (16/12).
Ia mengatakan, Kabupaten Majalengka menjadi salah satu daerah di Jawa Barat yang rawan terjadi bencana, terutama longsor pada saat musim hujan. Selain itu beberapa daerah juga mulai rawan terhadap terjadinya banjir, baik di wilayah utara ataupun selatan Majalengka.
“Wilayah Kabupaten Majalengka merupakan daerah rawan bencana di antaranya longsor, banjir dan terkadang terjadi angin puting beliung. Hal ini harus diwaspadai oleh kita semua, termasuk masyarakat juga harus mewaspadainya,” katanya.
Untuk mengantisipasi terjadinya banjir, ia meminta mayarakat untuk menjaga lingkungan, di antaranya dengan tidak membuang sampah secara sembarangan.
”Sampah juga bisa menjadi sumber bencana, karena itu kami mengimbau agar masyarakat menjaga lingkungan masing-masing dengan tidak membuang sampah sembarangan,” harapnya. (Dins)