KABUATEN CIREBON, SC- Penggunaan batik Mande sebagai seragam resmi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Cirebon tinggal menunggu Peraturan Bupati (Perbup) saja. Saat ini, batik tersebut sedang dalam proses pengerjaan oleh ratusan perajin batik tulis Kabupaten Cirebon.
Kepala Dinas Koperasi (Dinkop) dan UMKM Kabupaten Cirebon, Muhammad Ferry Afrudin, mengatakan, proses pengerjaan batik untuk 12 ribu lebih ASN Kabupaten Cirebon itu, melibatkan semua perajin di seluruh wilayah Kabupaten Cirebon.
Pihaknya sengaja melibatkan mereka guna memberdayakan perajin batik sekaligus membantu usaha mereka dimasa pendemi Covid-19 ini. “Selain itu, juga sekaligus untuk melestarikan budaya batik dicirebon,” ujar Ferry, kemarin (24/6/2020).
BACA JUGA: Seks Bebas Menjadi Penyebab Meningkatnya Kasus HIV/AIDS di Kota Cirebon
Dia menjelaskan, Dinkop dan UMKM tidak hanya melibatkan perajin batik Trusmi saja. Tapi, perajin batik Ciwaringin, Tengahtani dan Panembahan pun dilibatkan dalam pengerjaannya. “Karena kebutuhan batiknya memang banyak, jadi kita libatkan 378 perajin batik se-Kabupaten cirebon,” kata Ferry.
Menurutnya, dalam pengerjaan tersebut Dinkop dan UMKM tidak menetapkan syarat perajin harus menjadi pemenang tender pada proyek tersebut. Ketentuan perajin bisa diikutsertakan hanya dengan syarat menggunakan batik tulis, bukan batik dengan pengerjaan sistem printing.
“Kita memang tidak memperbolehkan batik ini diprinting, yang boleh hanya khusus batik tulis saja yang digunakan. Tujuannya adalah agar tidak bisa ditiru oleh daerah lain,” paparnya.
Lebih lanjut mantan Camat Plumbon itu mengatakan, teknis pengerjaannya, satu perajin batik hanya diberikan tugas membuat batik tulis motif Mande Praja Caruban sebanyak 35 sampai 40 lembar kain. Pihaknya tidak menargetkan batas pengerjaan atau pembatikannya. “Dan sekarang sudah ada yang berjalan produksinya,” terang Ferry.
BACA JUGA: Kejari Kabupaten Cirebon Kawal Anggaran Covid Rp124 M
Untuk diketahui, batik Mande Praja Caruban merupakan motif seragam batik Pemerintah Kabupaten Cirebon yang baru. Secara resmi, penggunaan batik berwarna dasar putih dan coklat itu akan menggantikan seragam batik merah yang dipakai ASN Kabupaten Cirebon. Saat ini, peresmian penggunaan batik tersebut tinggal menunggu Perbup Cirebon saja. (Islah)