USIA Rendi Pratama masih 5 tahun. Namun, di usia sebelia itu ia harus menahan rasa sakit akibat kanker ginjal yang dideritanya. Perjuangan menahan rasa sakit itu pastilah begitu berat. Disaat anak seusianya asyik bermain dengan lincahnya, namun Rendi tak dapat melakukan itu.
Berdasarkan rujukan salah satu rumah sakit di Kota Cirebon, anak pertama dari pasangan Hendra Saputra (26) dan Sri (25) ini harus mendapat perawatan di rumah sakit khusus kanker di Bandung. Namun, keterbatasan biaya menjadi menyebabkan Rendi belum bisa menjalani pengobatan sesuai rujukan. Memang orang tua Rendi berprofesi sebagai pemulung, sehingga keluarga ini mengaku kesulitan biaya untuk menjalani perawatan di Bandung.
Secercah harapan untuk kesembuhan bocah dari Desa Banjarwangunan, Kecamatam Mundu datang dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon. Pemerintah telah memberikan bantuan kepada keluarga ini. Bahkan, pemberian santunan tersebut diberikan langsung oleh Ibu Bupati Cirebon, Dra Hj Nunung Roosmini didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Cirebon, Hj Enny Suhaeni SKm MKes, dan Kepala Puskesmas Pamengkang, Senin (20/7/2020).
Santunan yang diberikan kepada keluarga Randi, semata-mata untuk memenuhi kebutuhan hidup selama perawatan di Bandung. Karena, untuk memenuhi biaya pengobatan dan operasi sudah di tanggung oleh BPJS. Alhamdulillah, saat ini keluarga Rendi sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan Mandiri.
Hj Nunung Roosmini melalui Kadinkes, Hj Enny Suhaeni SKm MKes menyampaikan, pihaknya melalui puskesmas dan bidan desa akan tetap memonitoring perkembangan kesehatan Rendi yang akan dirawat di RSHS Bandung sesuai rujukan dari RS Gunung jati Kota Cirebon. Bahkan, dia memastikan, Rendi akan mendapatkan perawatan yang baik selama berada di Bandung.
Dia pun menyayangkan, setelah terdeteksi awal, keluarga Rendi tidak rutin lagi mendatangi posyandu untuk memeriksakan kesehatan bocah itu. Untuk itu, dia meminta kepada masyarakat yang memiliki balita agar aktif datang ke posyandu setempat untuk memantau kondisi kesehatannya.
“Puskesmas maupun bidan desa harus lebih pro-aktif dan memberikan edukasi kepada masyarakat untuk memantau kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya. Jangan sampai tidak mengetahui ada masyarakat yang mengalami sakit, salah satunya seperti yang dialami Rendi. Justru saya mendapat laporan dari Camat Mundu,” tandasnya.
BACA JUGA: Bocah Perempuan 10 Tahun Mengidap Penyakit Misterius
Saat ini, dia mengungkapkan, kanker menjadi salah satu penyakit tertinggi yang diderita masyarakat di Indonesia. “Jangan kalau sedang sakit saja datang ke Puskesmas. Alangkah baiknya ketika sedang sehat pun rutin melakukan pemeriksaaan kesehatan ke Puskesmas,” ujarnya.
Atas bantuan tersebut, Hendra pun mengucapkan terima kasih khususnya kepada Pemkab Cirebon melalui Dinas Kesehatan, Camat Mundu, dan semua pihak yang telah membantu Rendi. “Selaku orang tua Rendi, saya menginginkan kesembuhan anak saya agar dapat kembali sehat dan kembali ceria, bermain, dan beraktifitas layaknya anak seusianya,” harapnya. (Baim)