Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Redam Gejolak Akibat Statemen

by Islahuddin
Jumat, 4 September 2020
in Cirebon
Reading Time: 2 mins read
A A
Redam Gejolak Akibat Statemen
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

KABUPATEN CIREBON, SC- Statemen Kasi Tibum Satpol PP Kabupaten Cirebon yang dirilis di Instagram salah satu media Cirebon menuai gejolak pengusaha hiburan malam di Kabupaten Cirebon. Seperti diketahui, tim penerapan disiplin dan penegakkan hukum prokol kesehatan dimasa AKB menggelar razia penerapan disiplin protokol kesehatan disejumlah tempat hiburan di Kabupaten Cirebon. Kasi Tibum menyebut, disejumlah tempat hiburan malam masih banyak terjadi pelanggaran protokol kesehatan.

Siapa sangka, statemen tersebut ternyata berbuntut panjang. Kabid Pariwisata Disbudparpora Kabupaten Cirebon, Nana Mulyana, mengatakan, akibat statemen tersebut banyak pengusaha hiburan malam bergejolak. Pasalnya, kata Nana, statemen tersebut seolah-olah men-justifikasi para pengusaha lalai dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Artinya statemen ini tidak lengkap dan tidak adil, men-just salah. Padahal kalau kita simak pengusaha adalah penyuplai PAD paling utama dibandingkan dengan pasar, pasar malam, angkot dan lainnya. Ini akan membuat tidak kondusif dikalangan pengusaha akibat instagram itu. Sudah (ada gejolak) di WA saya kan dibaca umum,” ujar Nana.

Padahal, kata Nana, pelanggaran yang dilakukan hanya segelintir saja karena kelebihan kursi dan satu dua orang yang tidak menggunakan masker. Dijelaskan Nana, akibat statemen tersebut para pengusaha hiburan malam akhirnya membanding-bandingkan dengan usaha lainnya seperti pasar, pasar malam, angkot, area publik yang justru lepas dari kontrol tanpa ada penanggungjawab dan divisinya tidak diberitakan dengan jelas. “Penegakkan protokol kesehatan jangan zona merah saja, pasar pun harus ada strecthing,” tegas Nana.

Menurut Nana, rencananya mereka akan meminta pertanggungjawaban Kasi Tibum atas statemen yang sudah terlanjur beredar luas dimasyarakat. Mereka akan meminta Bupati atau Sekda memfasilitasi keinginan mereka meminta pertanggungjawaban Kasi Tibum. “Harusnya dicerna dulu, dampak dari (statemen) itu ada enggak yang tersinggung, karena bahasa adalah hukum,” tandas Nana.

Rencananya, imbuh Nana, dirinya akan berusaha meredam gejolak para pengusaha hiburan malam tersebut. Nana ingin agar hanya perwakilannya saja yang diperkenankan mengadukan hal itu kepada Sekda atau Bupati dengan berkirim surat terlebih dahulu. “Ya, mau saya redam dulu, jadi hanya perwakilannya yang ke Pak Sekda dan Pak Bupati,” ungkapnya.

Menanggapi hal itu, Kasi Tibum Satpol PP Kabupaten Cirebon, Dadang Priyono, mengaku siap menghadapi keinginan para pengusaha hiburan malam. Sebagai Sekretaris tim penerapan disiplin dan penegakkan hukum protokol kesehatan, dirinya merasa mempunyai hak untuk memberikan statemen tersebut.

Menurut Dadang, apa yang ia sampaikan berdasarkan fakta dilapangan dari beberapa tempat hiburan malam yang disambangi oleh tim saat razia. Bahkan, kata Dadang, dalam statemen tersebut dirinya juga tidak menyebutkan nama tempat hiburan malam satupun. “Jadi tidak menerima dimananya? hasil temuan kita itu gini, mereka sudah bagus bahwa pengunjung saat masuk di cek termasuk wajib maskernya juga bagus,” ujar Dadang.

Namun, dalam catatan Dadang, para pengunjung yang datang masih tidak menerpakan physical distancing. Dijelaskan Dadang, hal itu terjadi dibeberapa tempat hiburan malam seperti bar, karaoke dan lainnya saat tim melakukan razia. “Temuan kita disatu room itu ada 6 orang lebih. Ada yang satu meja berempat, harusnya kan satu meja dua orang. Makanya kita kasih teguran menjaga jaraknya saja. Itu memang agak sulit, butuh komitmen. Kalau saya sih ada buktinya, mangga saja,” tegasnya. (Islah)

Tags: Dadang PriyonoDisbudparpora Kabupaten CirebonHiburan malam CirebonNana MulyanaPenerapan DisiplinSatpol PP Kabupaten CirebonSuara Cirebontempat hiburan

Islahuddin

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version