CIREBON, SC- Kampus IAIN Syekh Nurjati Cirebon tak pernah padam dari torehan prestasi mahasiswa dan mahasiswinya. Terbukti, beberapa hari lalu, salah satu mahasiswi jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Mita Sri Wahyuni mendapatkan prestasi yang membanggakan di kancah nasional. Perempuan berdarah Cirebon ini berhasi meraih titel juara 2 Master of Ceremony (MC) di ajang kompetisi “Protocol Fair 2020” yang diadakan di Universitas Padjajaran (UNPAD), pada 15 November 2020 kemarin.
Kepala Jurusan (Kajur) KPI, H Aan Moh Burhanudin mengaku bangga akan torehan prestasi yang diraih oleh mahasiswi didikannya itu. Aan lantas memberikan apresiasi dan suntikan dukungan terhadap Mita.
Aan juga selalu memberikan dukungan penuh dan motivasi terhadap semua mahasiswanya, agar dapat meraih prestasi gemilang, baik di kancah regional maupun nasional, bahkan internasional. Aan pun menaruh harapan kepada semua mahasiswanya, agar dapat memberikan yang terbaik untuk negeri ini.
BACA JUGA: Mahasiswi KPI IAIN Cirebon Juara 2 Protocol Fair 2020 Tingkat Nasional
“Bapak selalu support mahasiswa KPI semuanya, apalagi yang punya bakat mumpuni untuk dikembangkan, dan diaktualisasikan skillnya dalam ajang berprestasi, sehingga dapat mengharumkan nama jurusan/kampus, bahkan bangsa ini,” tuturnya.
Adapun, lanjut Aan, ini hanya salah satu prestasi yang diraih oleh mahasiswanya. Pasalnya, banyak mahasiswa IAIN khususnya jurusan KPI yang beberapa bulan lalu mendekati prestasi yang membanggakan pula di tingkat nasional.
“Selain Mita, Adnil juga juara 2 lomba Karya Tulis Ilmiah (KTI) tingkat provinsi, film pendek ‘Rinduku Bid’ahmu’ juara 3 tingkat nasional, dan mahasiswa lain yang mendapatkan prestasi di tingkat regional,” paparnya.
Menyikapi kemampuan yang yang dimiliki oleh mahasiswanya, Aan mengatakan, pengembangan ini harus tetap konsisten dilakukan oleh mahasiswa IAIN, khususnya jurusan KPI.
BACA JUGA: Jurusan KPI IAIN Syekh Nurjati Gelar Comic 2.0
“Harus konsisten dilakukan dan diperluas dengan beragam skill mahasiswa yang sesuai dengan core jurusan maupun yang mendukung jurusan untuk lebih akseleretratif, agar mahasiswa KPI punya skill yang bagus, bisa mengikuti jejak Adnil dan Mita, mampu berpestasi di tingkat regional dan nasional, bahkan internasional,” ungkapnya.
Bukan hanya itu, Aan akan memfasilitasi mahasiswanya dalam proses pengembangan minat dan bakat, agar dapat menjadi jurusan yang unggul dan kompetitif di segala bidang.
“Jurusan harus memfasilitasi mereka agar bakat dan potensinya lebih terarah dan bisa diandalkan untuk menjadi excellent prody,” katanya. (Yusuf)