KOTA CIREBON, SC- Setelah rampungnya revitalisasi Alun-alun Kejaksan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah merencanakan merevitalisasi Alun-alun Kasepuhan. Rencana tersebut disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Cirebon, Syaroni. Namun, Syaroni mengaku tidak tahu persis anggaran keseluruhan untuk proyek revitalisasi Alun-alun Kasepuhan tersebut.
“Saya tidak tahu nilai anggarannya berapa, yang ngurus dari provinsi,” kata Syaroni saat dihubungi, Selasa (27/4/2021).
Dikatakan Syaroni, proyek revitalisasi Alun-alun Kasepuhan secara pendanaan dan model pembiayaannya sama persis dengan revitalisasi Alun-alun Kejaksan.
“Hampir persis seperti Alun-alun Kejaksan, kami sifatnya hanya menerima aset atau penerima barang saja,” ujar Syaroni.
Ia juga menjelaskan, untuk revitalisasi Alun-alun Kasepuhan baru proses tahap lelang dengan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Provinsi Jabar.
“Nanti pengawasan di DPRKP, seperti taman dan kawasan sekitar Alun-alun Kasepuhan, karena penggunaan anggarannya di DPRKP Jabar,” ujarnya.
BACA JUGA: Jelang Diresmikan Gubernur Jabar, Rumput Alun-alun Kejaksan Cirebon Rusak
Sebelumnya, pada saat peresmian Alun-alun Kejaksan, Senin (12/4/2021)pekan lalu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menyampaikan, proyek revitalisasi selanjutnya Alun-alun Kasepuhan.
“Tahun ini juga kita Pemprov Jabar akan memperbaiki Alun-alun Kasepuhan. Pokoknya di akhir masa jabatan saya ini, saya ingin mendukung Pemkot Cirebon untuk memajukan daerahnya,” kata Ridwan Kamil. (Surya)