DI masa pandemi Covid-19 ini, sejumlah masyarakat mulai menunjukkan kreatifitas yang dijadikan sebagai suatu pekerjaan karena mendatangkan penghasilan.
Seperti yang digaungkan David Nurokhman, salah satu pengrajin cover shock (penutup shockbreaker sepeda motor) yang sedang banyak digandrungi anak muda. Cover shock yang dinamai Dimas Cover Shock itu dirakit di Jalan Kusnan, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.
David mengakui, pendiri Dimas Cover Shock memang bukan dirinya. Namun, awalnya memang ada suatu pesanan dari beberapa orang yang ingin dibuatkan cover shock.
“Usaha ini didirikan oleh Dimas Novrana Wijaya, memang semula hanya pesanan dari temen-temen klub motornya,” kata David, Kamis (20/5/2021).
Menurut David, karena banyak rekan klub motornya yang suka cover shock, maka dari itu pihaknya melanjutkan usahanya itu hingga saat ini.
“Pak Dimas belajarnya itu otodidak, yang beliau amati dari YouTube, serta membaca beberapa artikel terkait cover shock ini,” jelasnya.
David menambahkan, untuk pembelian produk tersebut, biasanya konsumen ada yang langsung ke tempat, namun ada juga yang memesan terlebih dahulu, sebelum akhirnya dibuatkan.
“Kami menjual per pcs, satu pcs dihargai Rp70.000 hingga Rp120.000, pengiriman hanya di sekitar Kota dan Kabupaten Cirebon,” ucapnya.
Ditambahkannya, sebelum pandemi Covid-19, biasanya dia menjual secara COD (Cash On Delivery), yang artinya pembeli sebelumnya menghubungi pihaknya terlebih dahulu.
BACA JUGA: Ikon Kabupaten Cirebon akan Disayembarakan, Ini Kisi-kisinya
Setelah adanya pandemi Covid-19, seluruh pemesanan produk bisa dilakukan secara online. Sehingga dia pun menjual lewat salah satu aplikasi penjualan, yang diharapkan agar penjualan bisa lebih meningkat.
“Sebelum pandemi penjualan bisa mencapai 120 lebih produk yang kami jual, tapi setelah pandemi penjualan hanya mencapai 80-100 produk,” tandasnya. (Yusuf)