Untuk tahun ini Kecamatan Mundu hanya memberangkatkan 10 perwakilan baik qari maupun qariah didampingi tiga official untuk berlaga di MTQ tingkat Kabupaten Cirebon.
“Mereka merupakan qari dan qoriah terbaik yang mewakili Kecamatan Mundu. Sebelumnya para qari dan qariah ini sudah melalui training center dan pembekalan. Selain itu mereka juga sudah melalui beberapa tahapan sebelum menjadi perwakilan Kecamatan Mundu,” ujar Anwar Sadat melalui Sekretaris Camat (Sekmat) Hendy kepada Suara Cirebon.
Menurutnya, perhelatan MTQ tingkat Kabupaten Cirebon tahun 2021 ini dilaksanakan di masa pandemi Covid-19, sehingga para kontingen harus bisa menjaga diri.
BACA JUGA: Siap Terapkan PJJ di PAI, IAIN Cirebon Gandeng UT Latih Dosen Bikin Modul Pembelajaran
“Selama mengikuti MTQ diharapkan semua kontingen dapat menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan. Para kafilah juga harus mematuhi arahan dan instruksi dari pembimbing. Ini agar mendapatkan hasil yang baik,” ujarnya.
Ia berharap agar semua qori dan qoriah di tahun ini dapat membawa nama baik Kecamatan Mundu, khususnya meningkatkan prestasi yang sudah diraih agar lebih baik lagi dari tahun sebelumnya.
“Dengan adanya kegiatan MTQ ini, diharapkan bukan sekadar menjadi ajang lomba dalam membaca Alquran yang baik dan benar semata, namun seyogyanya dijadikan momentum untuk dapat membangkitkan masyarakat terutama generasi muda untuk lebih mencintai dan memaknai kandungan Alquran dalam kehidupan bermasyarakat,” pungkasnya. (Baim)
