KOTA CIREBON, SC- Pemerintah Kota Cirebon menyiapkan tempat penyimpanan vaksin yang dapat menampung 150 ribu dosis. Dengan daya tamping hingga 150 ribu dosis tersebut, saat pihak lain seperti Polres dan Kodim membutuhkan tempat penyimpanan vaksin, tempat itu bisa dipergunakan.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi kepada wartawan seusai meninjau tempat penyimpanan vaksin di UPT Farmasi Kota Cirebon, Kesambi, Rabu (29/9/2021).
“Hasil peninjauan tempat penyimpanan vaksin yang kami miliki masih aman, masih bisa menampung vaksin dengan kisaran 150 ribu dosis vaksin, suhu nya juga sudah seusai dengan persyaratan,” kata Agus.
Agus yang juga Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Cirebon itu memastikan, jumlah vaksin yang ada di Dinas Kesehatan sudah kembali tersedia.
“Di Dinas Kesehatan sudah ada 10 ribu vaksin yang akan dialokasikan untuk vaksinasi dosis kedua,” katanya.
Namun, jumlah vaksin untuk vaksinasi dosis kedua tersebut, menurut Agus, masih sangat kurang jika dibandingkan dengan kebutuhan di lapangan.
“Total (sasaran, red) vaksin yang ke dua ini 16 ribu, kurang 6 ribu lagi, tapi kami sudah koordinasi dengan Dandim dan Polres jadi sisanya akan disuport oleh TNI dan Polri,” ujarnya.
Pendistribusian vaksin dosis kedua tersebut, menurut Agus, paling lambat dilakukan minggu depan. Adapaun vaksin yang akan diberikan sama dengan vaksin dosis pertama yakni Sinovac.
BACA JUGA: Sekda: Jangan Percaya Oknum yang Janjikan Lolos CPNS
Sementara itu, Kepala UPT Farmasi, Eva Susanti memastikan stok vaksin di Kota Cirebon untuk beberapa bulan ke depan aman. Hal itu karena Pemprov Jabar rutin mengirim vaksin.
“Setiap minggu ada kiriman vaksin tapi tidak semua nya bisa, karena di kami terbatas. Kalau vaksin insyaallah tercukupi dengan dosis yang kami siapkan,” kata Eva.
Eva mengatakan, stok vaksin yang tersedia sebanyak 10.200 dosis vaksin yang sudah diplot ke masing-masing Pukesmas dan sentral vaksinasi di Kota Cirebon.
“Stok yang kami punya sudah diplotkan, jadi kalau ada yang mengajukan harus menunggu,” pungkasnya. (Surya)