CIREBON, SC- PT Longrich dinilai telah melakukan kebohongan. Pasalnya, meski tahun 2021 telah terlewati, namun PT Longrich masih belum juga membangun saluran irigasi yang terputus akibat pembangunan pabrik mereka.
Padahal, setengah tahun, di Kantor Kecamatan Pabedilan dan disaksikan anggota Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon, pihak PT Longrich menyatakan akan segera membangun saluran irigasi yang terputus pembangunan pabrik sepatu tersebut.
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon, Hermanto mengaku kesal dan marah dengan kenyataan yang ada. Menurut Hermanto, PT. Longrich telah mengingkari ucapannya setengah tahun lalu.
BACA JUGA: Pemdes Babakan Minta Saluran di Sekitar Pabrik Longrich Diperbaiki
“Ini berarti PT Longrich mengingkari ucapannya yang dulu pernah disepakati di kecamatan dan pada saat kunjungan Komisi III. Dia (PT Longrich) menyatakan akan segera dibangun supaya irigasi itu dapat bermanfaat dan tidak merugikan masyarakat,” kata Hermanto, Rabu (19/1/2022).
Namun, Hermanto mengaku miris melihat ancaman kekeringan di sawah sekitar pabrik PT Longrich meski saat ini tengah musim penghujan. Padahal, lanjut Hermanto, urusan memperbaiki irigasi yang terputus pembangunan pabrik merupakan tanggung jawab penuh PT Longrich.
“Nyatanya sampai sekarang kalau musim hujan kekeringan, ini kan yang aneh. Artinya pihak Longrich itu bohong, yang mengatakan akan segera dibangun irigasi. Masalah irigasinya itu kan tanggung jawab Longrich,” jelasnya.
BACA JUGA: DPRD Kabupaten Cirebon akan Evaluasi Dampak Pabrik PT Longrich
Hermanto mengakui, tidak mengetahui persis panjang irigasi yang harus kembali dibangun pihak PT Longrich.
“Nanti kita akan crosscheck lagi ke Longrich, sejauh mana keseriusannya jangan seenaknya saja membangun perusahaan di Kabupaten Cirebon tapi malah merugikan masyarakat kita,” pungkasnya. (Sarrah/job)