KOTA CIREBON, SC- Sebanyak 105 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) pendidikkan dilantik Walikota Cirebon Nashrudin Azis pada tahap satu, di halaman Balai Kota Cirebon, Senin (21/2/2022).
Azis mengatakan, P3K ini akan sangat membantu para tenaga pendidikan honorer di sekolah. Untuk itu, pelantikan program P3K sudah dipersiapkan oleh Pemerintah Kota Cirebon.
“Tenaga honorer pendidikan sangat luar biasa perannya. Mereka sudah mengabdi di masyarakat sekarang mereka mengabdi melalui jalur P3K,” kata Azis.
Azis mengakui kebutuhan pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Cirebon sangat banyak. Untuk pihaknya dalam perekrutan menyesuaikan APBD Kota Cirebon.
BACA JUGA: DPUTR Kota Cirebon Kekurangan SDM Perbaiki Jalan Berlubang
“Banyak tenaga yang kita butuhkan. Tapi kita juga menyesuaikan kemampuan keuangan daerah dalam menentukan kuota rekrutmen PPPK. Meskipun memang kebutuhannya banyak,” katanya.
Ia juga memastikan 105 tenaga P3K yang dilantik Azis sudah melalui proses seleksi yang ketat.
“Jangan sampai, kita merekrut banyak, tapi APBD kita tidak bisa mencukupi untuk pembiayaan gaji mereka,” kata Azis.
Untuk itu, pihaknya lebih mengutamakan yang prioritas terlebih tenaga pendidik yang sudah terdaftar di Dapodik.
Azis mengungkapkan, Pemkot Cirebon berencana akan menambah tenaga melalui program P3K yang non pendidikan untuk mengisi di perangkat daerah lainnya.
“Tapi tetap orientasi kita adalah seberapa kemampuan APBD dalam membayar gaji mereka,” katanya.
BACA JUGA: Kasus Penggelapan Pajak DD segera Dilimpahkan ke Pidsus, Kajari: Tak Ada Aturan Cash Back Pajak
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Cirebon, Sri Lakshmi Stanyawati, mengatakan, kebutuhan pegawai sebanyak 138 orang. Pada tahap I sudah tercukupi 105 orang. Selebihnya akan direkrut melalui tahap II dan III.
“Tahap II nanti 26 orang dan tahap III hanya tujuh orang. Kalau tahap II tinggal menunggu persetujuan dari BKN. Kalau tahap III menunggu seleksi dari pemerintah pusat,” katanya. (Surya)