KABUPATEN CIREBON, SC- Tahun 2022 ini, penataan kawasan batik Trusmi, menjadi menjadi Malioboro-nya Kabupaten Cirebon akan dimulai. Penataan dengan konsep tersebut akan dilakukan secara bertahap.
Salah satu falitasi yang akan disiapkan untuk menunjang kawasan batik Trusmi tersebut yaitu diaktifkannya kembali Terminal Weru.
Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan pada Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Cirebon, Teti Meirawati menjelaskan, pihaknya berencana mengaktifkan kembali Terminal Weru yang selama ini tak berfungsi dengan baik.
BACA JUGA: Kawasan Batik Trusmi Bakal Disulap Jadi Malioboro
Upaya pengaktifan kembali terminal Weru itu, kata Teti, sudah diusulkan dalam pra musrenbang Provinsi Jawa Barat kemarin.
“Terminal Weru juga kita usulkan di pra musrenbangprov (Jabar), jadi diaktifkan lagi terminalnya. Tapi itu berjenjang, tidak di tahun 2023 semua. Nanti soal anggarannya berdasarkan kajian dari dinas lain,” bebernya.
Teti menambahkan, Bappelitbangda juga sudah mengusulkan peningkatan jalan untuk ruas jalan Weru-Sarabau untuk direalisasikan pada tahun 2023 nanti. Selain itu, juga ada jalan menuju kawasan wisata Trusmi yang diusulkan ke Pemprov Jabar dalam pra musrenbang Provinsi Jabar tersebut.
BACA JUGA: Bakal Jadi Malioboro, Jalan di Kawasan Batik Trusmi Akan Ditingkatkan Setelah Lebaran
Ia berharap, semua usulan tersebut bisa terealisasi sesuai perencanaan. “Mudah-mudahan semua bisa terealisasi sampai tahun 2024 nanti, jadi harapan kita semoga bisa terealisasi sesuai perencanaan lah ya,” ungkapnya. (Islah)