Terlebih menurut Agung, Provinsi Jawa Barat menjadi daerah strategis pada Pemilu 2024 mendatang. Karena kemenangan Partai Golkar di Jawa Barat pada Pemilu 2019 lalu mencapai 20 persen.
Untuk memenangkan pemilu, Agung mengatakan, partainya telah menyusun strategi, salah satunya memanaskan mesin partai dari pengurus pusat hingga akar rumput dan organisasi.
“Kami dari pusat sampai ke kepengurusan bawah solid satu suara, ketum kami harus maju di pilpres,” katanya.
BACA JUGA: Kader Senior Demokrat Kabupaten Cirebon Ancam Boikot, Bakal Hancurkan Suara Partai di Pemilu 2024
Disinggung mengenai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Agung memastikan, belum ada pembahasan calon presiden. Saat ini, lanjut Agung, partai-partai di KIB masih dalam memelihara satu persamaan masing-masing partai.
“Di KIB kita belum membahas calon presiden dan calon wakil presiden bersama-sama. Tapi kami kader-kader Partai Golkar berkeyakinan Pak Airlangga akan diusung calon presiden dari KIB,” pungkasnya. (Surya)