Jauh sebelum Y tertangkap basah akan melakukan aksi pencurian. Sejak dua bulan terakhir, warga desa setempat mengaku sering kehilangan barang hingga hewan ternak.
Atas kejadian tersebut, warga setempat geram dengan aksi pencurian di desanya. Dengan demikian, hal tersebut berimbas kepada Y.
“Ada sekitar dua bulan terakhir, warga sini banyak yang ngeluh kehilangan gabah, domba, motor, bahkan, pompa air. Mungkin karena itu warga geram dengan aksi pencurian, terlebih Y seorang residivis,” ujar dia.
BACA JUGA: Geng Motor Berulah, Satu Nyawa Melayang
Alih-alih mencuri gabah, nahas, Y tewas karena aksinya tertangkap basah. Sebelum diamuk massa, pemilik gabah terlebih dahulu mengetahui saat Y akan melakukan aksi pencurian.
“Kejadiannya sekitar jam satu pagi. Lampu lumbung (tempat penyimpanan gabah) mati. Pemilik keluar benerin (menyalakan) lampu, Y tertangkap basah mau ngambil gabah di lumbung itu,” jelas dia.