SUARA CIREBON – Seorang pengendara motor tewas tertimpa pohon tumbang saat melintas di Jalan Raya Majalengka-Talaga, tepatnya di Desa Cimeong, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Majalengka, Senin (24/10/2022) sore.
Sekretaris Desa Cimeong, Rizal Ridwan, menuturkan, peristiwa tumbangnya sebatang pohon yang menyebabkan seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia itu terjadi sekitar pukul 15.36 WIB. Ketika kejadian, cuaca di kawasan itu tengah hujan deras disertai angin kencang.
“Korban melintas dari arah Majalengka menuju Talaga dengan mengendarai sepeda motor bernomor polisi DK 3508 DS,” kata Rizal.
Diduga, korban tertimpa pohon tiba-tiba yang tumbang tanpa sempat menghindar. Akibatnya, korban meninggal seketika di tempat kejadian perkara (TKP).
BACA JUGA: 2 Motor Yamaha Tabrakan di Sedong Cirebon, Satu Tewas dan Satu Luka-Luka
“Pohon yang tumbang diameternya kurang lebih 40 sentimeter,” ujarnya .
Dari KTP yang ditemukan, korban diketahui berasal dari Desa Ubung, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali.
“Informasi yang diterima meskipun KTP berasal dari Bali, yang bersangkutan ternyata tinggal di Desa Heuleut, Kecamatan Leuwimunding, Majalengka,” tandasnya.
Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka, Iskandar Hadi Prayitno mengatakan, korban tewas tertimpa pohon tumbang itu diketahui bernama Maman Sudiman (41), warga Desa Heulet, Kecamatan Leuwimunding, Majalengka.
BACA JUGA: Korban Kecelakaan Maut Ciamis Masih Satu Keluarga, Delapan Tewas Usai Mobil Bak Terbuka Masuk Jurang
Islandar menuturkan, peristiwa itu berawal saat korban melintas dengan sepeda motor di jalan provinsi dari arah Majalengka menuju Talaga, sekitar pukul 15.36 WIB.
Namun nahas, saat tiba di lokasi kejadian, pohon albasia yang berada dipinggir jalan raya tersebut tumbang dan menimpa tubuh korban. Diduga pohon tumbang akibat tersambar petir.
“Diduga pohon tumbang petir, karena saat kejadian tengah hujan deras yang disertai angin kencang,” kata Iskandar.
Akibat peristiwa tersebut, korban dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian dan sepeda motornya rusak. Proses evakuasi pun dilakukan oleh tim gabungan.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut di Cirebon, Xpander Hangus Ditabrak Kereta, 4 Tewas
“Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas Puskemas Banjaran, korban meninggal dunia diduga akibat patah tulang leher,” jelasnya.
Akibat kejadian tersebut arus lalu lintas dari kedua arah sempat alami kemacetan.
Pihaknya mengimbau masyarakat dan pengguna jalan untuk mewaspadai bahaya pohon tumbang.
“Kami menghimbau agar masyarakat waspada saat terjadi hujan, apalagi bila disertai angin atau petir,” pungkasnya. (Abr)