Warga Tionghoa di Cirebon sudah ada sejak sekitar tahun 1415 M sebelum kerajaan Cirebon berdiri pada sekitar tahun 1500 M.
Diceritakan pada ratusan tahun lalu itu pasukan Negeri Tiongkok yang dipimpin Laksamana Cheng Ho dari Dinasti Ming, datang ke Cirebon ke Pelabuhan Muara Jati Cirebon.
Sekarang di sekitar wilayah Desa Jatimerta, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, tidak jauh dari Pelabuhan Cirebon sekarang, bahkan, bekas menaranya pun masih ada.
BACA JUGA: Kunjungi Keraton dan Ziarahi Makam Sunan Gunung Jati, Bupati Ajak Forkopimda dan SKPD Napak Tilas
Perjalanan pasukan dari Tiongkok tersebut memakan waktu yang cukup lama, yakni sekitar satu minggu, siang dan malam kapal-kapal tersebut terus bergerak dan setelah tujuh hari tujuh malam baru sampai ke Muara Jati.
Catatatan Filolog Cirebon, RA. Rafan S. Hasyim yang akrab disapa Kang Opan tersebut membenarkan hal tersebut.
Dia juga menerangkan, pada waktu itu banyak di antara pasukan yang melakukan perkawinan dengan penduduk pribumi yang ada di sekitarnya.
BACA JUGA: Misteri Waduk Malahayu, Ditunggu Ular Raksasa Si Buntung dan Mitos Jodoh Abadi