Belakangan, setelah berkoordinasi Basarnas akhirnya sukses mengevakuasi sisa pendaki yang masih berada di areal berbahaya di wilayah Gunung Marapi.
“Sampai sekarang, para pendaki dipastikan sudah turun. Alhamdulillah mereka selamat. Tidak ada yang cedera,” tutur Oktaviano.
Dijelaskan, saat Marapi erupsi Sabtu pagi, kebetulan para pendaki posisi di wilayah Cadas di areal camping yang jaraknya cukup jauh dari puncak.
“Saat terjadi erupsi Sabtu pagi, tidak ada pendaki di areal puncak dekat kawah yang menyemburkan abu vulkanik. Begitu erupsi, pendaki langsung bergegas turun,” tutur Oktaviano.***