Sejak erupsi 7 Januari 2023 lalu, Gunung Marapi berada pada Status Level II (Waspada). Masyarakat tertutup mendekati puncak dalam radius 3 kilometer.
Catatan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Gunung Marapi menyebutkan, ratusan kali erupsi dalam waktu lima hari sejak Sabtu 7 Januari hingga Rabu 11 Januari 2023.
BACA JUGA: Kesaksian Warga Kota Bekasi yang Anaknya Jadi Korban Ciki Ngebul
Tercatat 134 erupsi Marapi dengan ketinggian lontaran abu vulkanik bervariasi. Masyarakat diminta menjauhi dari kawasan puncak, dan berhati-hati, terutama di desa-desa di areal salah satu gunung paling aktif di Sumatera tersebut.***