Hingga Minggu siang ini, 19 Februari 2023, Pemprov NTT telah mengirimkan sejumlah excavator untuk membuka kembali akses jalan yang tertimbun longsoran bukit tersebut.
Informasi yang berkembang, fenomena gunung pindah atau bukit longsor terjadi pada jumat malam pukul 21.00 WIB, 17 Februari 2022.
Saat bukit itu longsor, di bawah ada sebuah truk membawa muatan semen tengah melintas dan tertimbun di lokasi bencana di kilometer 73 Jln Raya Trans Timor penghubung Kupang – Timor Leste yang dulu saat masih menjadi bagian NKRI bernama Timor Timur itu.
BACA JUGA: NGERI! Pemancing Tewas Dimangsa Buaya Raksasa di Muara Gembong Bekasi
Fenomena yang di media sosial (medsos) disebut dengan gunung berpindah merupakan tanah longsor yang terjadi pada sebuah bukit, setinggi sekitar 3 sampai 4 meter menimbun Jln Raya Trans Timor.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bnecana Daerah (BPBD) NTT untuk kembali membuka akses Jln Raya Trans Timor yang terputus, serta mengevakuasi dugaan adanya korban jiwa yang tertimbun.***
BACA JUGA: MENCEKAM! Desa Sindangmekar Cirebon Gelap Diselimuti Awan Tebal, GOR, Masjid, dan Rumah Hancur