Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Berita Utama

Petambak Garam Rawaurip Tagih Janji KSP, Diutarakan 2021, Pembangunan Breakwater Tak Kunjung Direalisasi

by Baim
Senin, 27 Maret 2023
in Berita Utama, Cirebon
Reading Time: 2 mins read
A A
Petambak Garam Rawaurip Tagih Janji KSP, Diutarakan 2021, Pembangunan Breakwater Tak Kunjung Direalisasi

Para petambak garam Desa Rawaurip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, meluruk kantor desa setempat menagih janji KSP, Rabu, 22 Maret 2023.* (Foto: Baim/Suara Cirebon)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – Puluhan warga Desa Rawaurip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, meluruk kantor balai desa setempat, untuk mempertanyakan realisasi pelaksanaan penanganan banjir rob yang dijanjikan Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko, Rabu, 22 Maret 2023 lalu.

Pasalnya, janji yang diutarakan pada 2021 lalu tersebut, sempat ditindaklanjuti oleh tim ahli KSP dengan meninjau kawasan tambak garam di Desa Rawaurip, pada tahun 2022.

Dalam kunjungan lanjutan tersebut mengemuka, untuk mengatasi banjir rob di Desa Rawaurip akan dibangun breakwater atau pemecah ombak.

Namun, hingga memasuki masa budidaya tanam garam, pembangunan breakwater tersebut belum kunjung direalisasikan. Hal itu membuat petambak garam merasa khawatir saat musim budidaya garam nanti, banjir rob kembali menghantui.

Salah seorang petambak garam desa setempat, Jaenudin, mengatakan, dirinya bersama warga lainnya mendatangi kantor desa setempat untuk mempertanyakan realisasi proyek pembangunan breakwater yang dijanjikan Kepala KSP, Moeldoko.

“Belum dibangunnya breakwater ini membuat kami para petambak garam merasa terancam  gelombang air pasang yang kerap merendam lahan tambak garam di Desa Rawaurip ini,” kata Jaenudin kepada Suara Cirebon.

Menurutnya, keberadaan tembok pemecah ombak atau breakwater minimal bisa mengurangi potensi kerugian para petani saat memulai budidaya garam.

“Saya, mewakili para petani, memohon  sebesar-besarnya pada pemerintah pusat melalui KSP khususnya  Bapak Moeldoko, agar di tahun ini bisa direalisasikan karena sebentar lagi kita akan turun mengolah lahan tambak garam, tetapi kami seakan putus harapan saat tidak bisa menahan bencana gelombang air pasang,” ungkapnya.

Menurut jaenudin, lahan tambak garam di Desa Rawaurip mencapai 500 hektare, akan tetapi  yang terpakai untuk budidaya garam hanya sekitar 30 persen-nya. Pasalnya, hampir  3/4 tambak yang ada tidak terpakai karena terkena gelombang pasang.

Selain merendam tambak yang ada, gelombang pasang juga menyebabkan lahan tambak yang tidak digarap ditumbuhi pohon mangrove.

“Insyaallah, kalau produksi garamnya bagus, secara perekonomian para petani garam bisa sejahtera, selain itu pembangunan di Desa Rawaurip pun baik,” tandasnya.

Sementara Kuwu Rawaurip Rochmannur, menyampaikan kedatangan para petani garam tidak lain untuk mempertanyakan langkah Pemdes terkait janji dari KSP untuk merealisasikan pembangunan breakwater di muara desanya.

Rochmannur mengaku sudah beberapa kali melayangkan surat dan berkomunikasi dengan KSP, namun hingga saat ini belum ada tindakan penanggulangan yang diharapkan.

“Awalnya kami yang mengajukan pembangunan break water, akan tetapi sangat disayangkan pembangunan tersebut dialihkan ke daerah lain,” ujar Rochmannur.

Dirinya berharap KSP segera merealisasikan rencana pembangunan break water di desanya, agar para petambak bisa kembali melakukan budidaya garam.

“Kalau produksi garam melimpah, jelas perekonomian akan meningkat dan para petambak garam akan menjadi sejahtera,” pungkasnya.***

Tags: BreakwaterGaramKSPRawaurip

Baim

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version