SUARA CIREBON – Ritual Thudong, jalan kaki spiritual sepanjang 2.600 kilometer dari Thailand ke Magelang, Jawa Tengah oleh para Biksu Budha, telah tunai.
Para Bhante atau Biksu Budha telah menunaikan perjalanan spiritual Thudong dan telah sampai di Candi Borobudur, Magelang, Jateng.
Sebelum menginjakan kakinya di Candi Borobudur, para Biksu Budha dikabarkan telah sampai di Pusdiklat Catra Jinadhammo, Desa/Kecamatan Borobudur, Magelang pada Rabu petang, 31 Mei 2023.
Kamis tanggal 1 Juni 2023, para Bhante atau Biksu Budha menginjakan kaki di Candi Borobudur yang menjadi tujuan akhir ritual Thudong selama empat bulan.
Tunai sudah perjalanan menempuh jarak sepanjang 2.600 km jalan kaki dari Thailand, Malaysia, Singapura hingga Indonesia dengan tujuan akhir Candi Borobudur.
Para Biksu Budha itu akan berbaur dengan ribuan Bhante lain untuk mengikuti perayaan Trisuci Waisak pada Mingu, 4 Juni 2023.
Pada Rabu sore, rombongan Biksu Budha itu disambut oleh Camat Borobudur, Subiyanto dan jajaran Polresta dan Polres Magelang.
Hal yang menjadi kejutan, Kapolresta Magelang Kombes Pol Rurus Wicaksono yang ikut jalan kaki bersama para Bhante dari Kota Magelang ke Borobudur sepanjang 10 kilometer.
Para Biksu Budha juga disambut para pemuka agama lainnya. Ketua Thudong Internasional Welly Widadi menyambut dengan penuh suka cita 32 Bhante yang berhasil menunaikan Thudong.
“Ini tidak mudah. Namun berkat keyakinan dan kesabaran, para Biksu telah menunaikan ritual Thudong dengan selamat. Kondisi mereka tetap fit dan sehat,” tutur Welly Widadi.
Welly Widadi secara khusus juga mengapresiasi Panglima Tertinggi Laskar Macan Ali NUsantara, Prabu Diaz, warga Kota Cirebon yang selalu mengawal selama ritual Thudong dijalani para Biksu Budha tersebut.
Tak kalah luar biasa, Prabu Diaz ternyata ikut mengawal sejak dari Thailand. Ia ikut jalan kaki bersama anggota Laskar Macan Ali yang merupakan warga Cirebon, mengawal para Biksu Budha tersebut.
“Kami memastikan mereka menjalani ritual secara aman. Alhamdulillah, kami bisaikut mengantarkan para Bhante itu sampai tujuan akhir, Candi Borobudur,” tutur Prabu Diaz.
Prabu Diaz lah yang selama ini banyak membagikan video perjalanan spiritual para Bhante dari Thailand sampai Candi Borobudur.
Berkat video-video yang disebarkan Prabu Diaz, ritual Thudong para Biksu Budha itu memperoleh perhatian luas masyarakat.
“Beliau seorang Muslim, tapi memiliki toleransi sangat tinggi. Beliaulah yang mengawal para Biksu, dan ikut jalan kaki dari Thailand sampai Candi Borobudur,” tutur Welly Widadi.
Pada Kamis 1 Juni 2023, rombongan Biksu Budha memasuki areal Candi Borobudur. Mereka diterima manajemen PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC).
Para Biksu Budha itu, berbaur dengan ribuan Biksu Budha lain dari berbagai daerah di Indonesia, maupun berbagai negara.
Mulai 1 Juni 2023 ini, kawasan Candi Borobudur sudah dinyatakan steril. Konsentrasi pada persiapan ritual perayaan Trisuci Waisak pada Minggu 4 Juni 2023.***