Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Camat Kapetakan Cirebon Dituding Monopoli Empat Kegiatan Seni Budaya

by Dede Kurniawan
Jumat, 23 Juni 2023
in Cirebon, Travel & Lifestyle
Reading Time: 3 mins read
A A
Camat Kapetakan Cirebon Dituding Monopoli Empat Kegiatan Seni Budaya

Tangkap layar salah satu kegiatan kesenian di Kecamatan Kapetakan yang anggarannya bersumber dari dana PIK.* (Foto: Tangkapan layar Youtube)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – Camat Kapetakan, R Udin Kaenudin dituding melakukan monopoli empat kegiatan seni dan budaya yang anggarannya bersumber dari APBD Kabupaten Cirebon.

Sumber yang enggan disebutkan mengatakan, Kecamatan Kapetakan mendapat anggaran untuk melaksanakan empat kegiatan pagelaran seni dan budaya. Empat kegiatan seni dan budaya tersebut, dilaksanakan di Desa Pegagan, Bungko, Pegagan Kidul dan Desa Grogol.

“Kapetakan ini gudangnya seniman, namun untuk kegiatan ini yang dilibatkan hanya beberapa saja. Justru yang dilibatkan seniman dari luar Kapetakan termasuk sanggarnya,” ujarnya, saat dikonfirmasi, Kamis, 22 Juni 2023.

Dalam catatannya, Kecamatan Kapetakan memiliki 34 sanggar seni yang sudah terdaftar. Namun, dirinya menyayangkan, kegiatan yang digagas dari hasil musrenbang tingkat kecamatan ini hanya melibatkan 3-4 sanggar saja.

Menurutnya, sanggar dan pelaku seni yang dilibatkan dalam kegiatan tersebut, hanya yang memiliki kedekatan dengan pemangku kepentingan dalam hal ini Pemerintah Kecamatan Kapatekan.

“Jadi kalau tidak dekat dengan Camat, ya tidak diberi ruang untuk pentas. Padahal seniman di Kecamatan Kapetakan banyak sekali, kan kasihan terutama seniman-seniman yang saat ini kesulitan untuk pentas. Harusnya pemerintah mengakomodir seniman-seniman tersebut,” katanya.

Sementara itu, dihubungi secara terpisah, Camat Kapetakan, R Udin Kaenudin membantah tudingan tersebut.

Udin mengklaim kegiatan yang dilakukan sudah melalui tahap musyawarah dengan semua pihak, termasuk kalangan seniman dan juga organisasi kepemudaan yang ada di Kecamatan Kapetakan.

“Isu itu tidak benar, saya tahu ada orang yang tidak suka dengan saya, makanya menyebarkan isu yang tidak benar,” ujar Udin.

Udin mengatakan, terkait kegiatan seni dan budaya yang dituding dimonopoli dirinya itu pada praktiknya dilaksanakan Paguyuban Budaya Pesisiran yang ada di kecamatannya.

“Jadi jelas Camat tidak memegang anggaran dan semua dilakukan oleh Paguyuban Budaya Pesisiran Kecamatan Kapetakan yang diketuai Rasmadi dengan pembinaan Dalang Darso,” katanya.

Terkait seniman yang dilibatkan, Udin menegaskan, dirinya tidak ikut campur permasalahan tersebut. Pasalnya, selain dilaksanakan Paguyuban Budaya Pesisiran, kegiatan tersebut juga melibatkan event organizer (EO).

“Saya melihatnya malah berbada, di Kapetakan ini justru banyak yang ditampilkan keseniannya. Artinya kalau dilihat dari pagu anggaran tidak sesuai, malah yang ada malah tombok,” tambahnya.

Senada, Dalang Darso yang merupakan pembina Paguyuban Budaya Pesisiran Kecamatan Kapetakan juga membantah kegiatan seni dan budaya tersebut dimonopoli. Menurut Darso, anggaran untuk empat kegiatan seni dan budaya tersebutm hanya Rp45 juta saja.

“Bayangkan anggaran Rp45 juta di hari pertama saja saya sudah keluar sekitar Rp16 juta. Untuk hari kedua estimasi anggaran sekitar Rp9 juta, hari ketiga sekitar Rp14,5 juta dan hari terakhir sekitar Rp6 juta. Anggaran tersebut belum termasuk lain-lain seperti makan dan lainnya,” katanya.

Darso menyangkan adanya isu tersebut. Ia menyatakan siap terbuka kepada semua pihak terkait penggunaan anggaran dari pagu indikator kewilayahan (PIK) tersebut.

“Kalau mau tahu penggunaan anggaran datangnya ke saya atau Pak Camat, bulan ngomong ke media, biar semuanya jelas. Saya siap mengatakan sejujurnya terkait anggaran ini,” tandasnya.***

Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags: Camat KapetakanCirebonKabupaten CirebonMonopoliPIK

Dede Kurniawan

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version