SUARA CIREBON – Rasanya liburan atau wisata Anda di Indramayu, Jawa Barat tidak lengkap kalau belum mencicipi kuliner khas daerah pantura tersebut.
Di Indramayu, ada beberapa jenis kuliner yang sangat khas. Diantaranya adalah pindang gombyang.
Pada awalnya, baik pindang gombyang hanya terdapat di Indramayu, tetapi sekarang sudah menyebar kemana-mana, terutama di daerah sekitar seperti Cirebon, Majalengka, Kuningan sampai Subang.
Pindang gombyang, merupakan olahan kuliner dan menjadi menu favorit. Siapapun yang bertandang ke Indramayu, biasanya akan disajikan makan berupa kepala ikan tersebut.
Pindang gombyang adalah sejenis gulai. Berkuah. Berbahan kepala ikan manyung, ikan berukuran besar yang dagingnya biasanya digunakan untuk ikan asin jambal roti.
Kendati sejenis gulai, namun pindang gombyang memiliki kekhasan, yakni tidak menggunakan santan kelapa.
Pindang gombyang dari kepala ikan manyung ini tidak menggunakan santan kelapa. Namun jangan dikira, rasa gurihnya tidak kalah dengan gulai kepala ikan umumnya yang menggunakan santan kelapa.
Anda layak mencoba pindag gombyang. Diantara kunjungan wisata ke sejumlah obyek wisata di Indramayu, sempatkanlah mencicipi pindang gombyang.
Dijamin akan ketagihan. Sebab rasanya berbeda dengan gulai kepala ikan yang menggunakan bahan santan kelapa.
Kuah di pindang gombyang, rasanya juga khas. Gurihnya lebih berasalk dari campuran bumbu, rempah serta rasa dari kepala ikan manyung itu sendiri.
Di Indramayu, terutama di obyek wisata di pantura tersebut, banyak warung yang menyajikan menu pindag gombyang.
Bahkan salah satu rumah makan besar, bernama RM Panorama, di Desa Tambak, jalan menuju lokasi wisata Pantai Karangsong dan Hutan Mangrove, jualan utamanya adalah pindang gombyang.
RM Panorama merupakan succes story atau cerita sukses bagaimana pindang gombyang membawa keberkahan luar biasa bagi pemiliknya.
H Warto, membuka warung makan di sekitar tahun 2008. Berupa warung kecil di tengah areal pertambakan udang dan ikan bandeng di Desa Tambak, Kecamatan Indramayu.
Lelaki itu memulai usaha dengan pindang gombyang. Jika Anda berkesempatan ke RM Panorama yang besar dan megah, serta sangat ramai dikunjungi orang terutama saat musim liburan, itu berawal jualan pindang gombyang di tahun 2008 lalu.
Sampai kini, pindang gombyang selalu diburu banyak orang. Baik untuk warga Indramayu sendiri, maupun para wisatawan yang berkunjung ke Indramayu.
Jadi saat libur panjang Idul Adha 1444 Hijriah tahun 2023 ini, jika Anda punya agenda mengunjungi obyek wisata di Indramayu, sempatkan makan pindang gombyang.***