SUARA CIREBON – Penangkapan oknum karyawan PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) yang menjadi diduga terlibat aktifitas terorisme mengejutkan masyarakat luas.
Masyarakat membayangkan bila aksi terorisme oknum karyawan PT KAI itu dilakukan dengan menyasar stasiun maupun kereta api (KA) yang setiap hari selalu ramai dipadati penumpang.
Beruntung Densus 88 Anti Teror Mabes Polri lebih dulu mengendus dan menangkap sebelum oknum karyawan PT KAI itu bertindak menebarkan teror di stasiun dan KA.
Densus 88 Anti Teror meringkus pria berusia 18 tahun di kediamannya di Harapan Jaya, Bekasi pada pekan lalu.
Pria tersebut berinisial DD. Hal megejutkan, DD merupakan karyawan aktif di PT KAI, sbeuah BUMN yang bergerak di bidang moda transportasi kereta api (KA).
Dari rumah DD, Densus 88 memperoleh sejumlah pucuk senjata rakitan. Diduga akan digunakan untuk aksi teror.
“Ada sejumlah pucuk senjata rakitan di rumah tersangka DD,” tutur juru bicara Densus 88 Kombes Pol Aswin Siregar pada Senin, 14 Agustus 2023.
Terungkap, DD terlihat aktif dalam jaringan teroris yang terhubung dengan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria).
DD menjadi tim media sosial (medsos) dan propaganda yang menyerukan aksi jihad melalui berbagai akun medsos.
Bahkan DD sempat menyebarkan poster berisi baiat atau sumpah kepada para simpatisan untuk menyatakan kesetiaan kepada ISIS.
“Peran DD sangat strategis. Ia menangani propaganda melalui medsos. Ia juga menjadi admin aplikasi percakapan Telegram yang berisi simpatisan ISIS,” tutur Aswin Siregar.
Densus 88 kini menahan DD. Ia menjalani pemeriksaan intensif terkait aktifitas teror dan gerakan propaganda ISIS di Indonesia.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.