SUARA CIREBON – Kader dan simpatisan Partai NasDem Kabupaten Cirebon berharap calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Anies Baswedan pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 nanti dari kalangan perempuan.
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Cirebon, Asep Zaenudin Budiman, mengatakan, saat ini Indonesia memiliki banyak tokoh perempuan yang sangat potensial dan layak untuk menduduki jabatan Wakil Presiden RI.
Menurutnya, bukan kali ini saja perempuan tampil memimpin Indonesia, karena sebelumnya juga sudah pernah ada.
Asep juga berhadap, tokoh perempuan yang akan menjadi pendamping Anies Baswedan nanti berasal dari Jawa Timur (Jatim).
“Jauh sebelumnya juga sudah pernah mengalami Indonesia dipimpin oleh perempuan yakni di tahun 2001-2004. Saat itu, Indonesia dipimpin oleh tokoh perempuan, Ibu Megawati Soekarno Putri,” ujar Asep ketika ditemui sejumlah awak media, Minggu, 27 Agustus 2023.
Dirinya optimis, ke depan Indonesia akan kembali dipimpin oleh sosok seorang perempuan.
“Kenapa harus dari Jatim? Alasannya bukan karena ingin meraih simpatik warga Nahdliyyin. Tapi semata karena melihat jumlah penduduk terbanyak kedua di pulau Jawa, adalah Jatim. Di Jatim sendiri, sudah ada dua nama dari kalangan perempuan yang ramai diperbincangkan,” katanya.
Nama tersebut, menurut Asep, yakmi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan putri kandung Presiden Abdurrahman Wahid alias Gusdur, Zannuba Ariffah Chafsoh atau yang lebih dikenal dengan Yenny Wahid. Nama keduanya saat ini tengah digadang-gadang sejumlah parpol untuk majukan sebagai bakal capres.
“Khofifah sendiri dalam beberapa statement politiknya mengaku sudah ada beberapa parpol yang menjalin komunikasi terkait peluangnya menjadi Cawapres. Sementara Putri mantan Presiden ke- 4 Republik Indonesia, Yenny Wahid sendiri sempat mengaku, memiliki kedekatan khusus dengan Capres yang diusung NasDem, Anies Baswadan,” jelasnya.
Siapa pun nanti yang bakal diusung menjadi cawpres, baik Khofifah maupun Yenny Wahid, dirinya menyakni, kader NasDem akan tetap solid mendukung pilihan partai-partai di Koalisi Perubahan.
“Kami tidak merasa khawatir dengan koalisi gemuk di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Kami optimis, kandidat capres yang telah diusung Koalisi Perubahan, bisa menang,” katanya.
Asep mengakui, perolehan suara untuk Anies Baswedan di Kabupaten Cirebon, tidak terlalu signifikan. Tapi dirinya meyakini, secara nasional Anies akan menang di Pilpres 2024.
Keyakinannya cukup beralasan. Apalagi ketika berkaca dari perkembangan terakhir, dimana peluang Pilpres digelar dengan tiga pasang calon yakni, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
“Dengan tiga pasang calon, dipastikan akan ada dua putaran. Kalau dua putaran Anies Baswedan menang,” pungkasnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.