SUARA CIREBON – Keberadaan Alun-alun Pataraksa (ATP) di kompleks perkantoran pemkab Sumber disebut menjadi ikon baru Kabupaten Cirebon.
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Bambang Mujiarto, mengatakan, Alun-alun Pataraksa yang baru selesai dibangun bisa menjadi salah satu modal dasar Pemkab Cirebon untuk membangun daerah.
“Utamanya ialah pembangunan yang bisa berdampak pada kepentingan masyarakat luas. Dan yang tak kalah penting, psikologi masyarakat juga harus dibangun,” ujar Bambang, Senin, 6 November 2023.
Menurut Bambang, keberadaan Alun-alun Pataraksa sebagai salah satu bentuk fasilitasi pemerintah untuk masyarakat, terutama untuk ruang-ruang strategis kaitannya dengan menaikkan indeks kebahagiaan masyarakat.
“Ini sebagai ikon Kabupaten Cirebon yang baru,” kata Bambang.
Menurutnya, alun-alun tersebut memang sangat layak untuk dinikmati masyarakat. Keberadaannya bukan hanya untuk olah raga dan bermain saja, tapi juga tersedia ruang yang bisa dimanfaatkan oleh para seniman dan budayawan Cirebon.
“Ini untuk seniman dan budayawan pun bisa. Sehingga harapannya kedepan keberadaan Pataraksa ini manfaatnya untuk menggerakkan ekonomi,” paparnya.
Ia berharap, kedepan Alun-alun Pataraksa bisa diintegrasikan dengan pembangunan spot-spot yang lain. Sehingga wajah kabupaten Cirebon menjadi lebih jelas dengan identitas yang berbeda dibandingkan dengan daerah lain.
Saat ini, alun-alun dengan sembilan lampu pada gapura utama dan sembilan tiang lampu di area alun-alun tersebut sudah mencerminkan Kabupaten Cirebon sebagai daerah yang religius. Pasalnya, jumlah sembilan lampu pada gapura dan tiang tersebut memiliki filosofi yang kental dengan makna keagamaan.
“Kalau dilihat bangunannya, alun-alun ini selintas tidak ada persoalan. Kalau ada kekurangan tentu bisa diselesaikan sesuai batas waktu yang ditetapkan. Kalaupun masih ada kekurangan, kan masih ada tenggang waktu pemeliharaan, itu harus dioptimalkan untuk menutupi kekurangannya,” ungkapnya.
Terpisah, Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon, Agus Muklis mengatakan, Alun-alun Pataraksa ini bakal diresmikan oleh Bupati pada tanggal 10 November mendatang. Seluruh item dalam pembangunan alun-alun tersebut, semua sudah selesai dikerjakan dan siap dimanfaatkan.
“Kita sudah diizinkan untuk diresmikan oleh Bupati pada tanggal 10 November, bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan. Tugas berat kita nanti adalah pemeliharaan,” ujar Agus Muklis.
Agus mengatakan, sebelumnya sudah mengajukan usulan waktu peresmian di tanggal tersebut kepada pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat beberapa waktu lalu. Hal itu, karena anggaran proyek tersebut bersumber dari bantuan keuangan Pemprov Jabar. Sehingga, secara attitude pihaknya harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan Pemprov Jabar.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.