SUARA CIREBON – Sosialisasi program Padat Karya Tunai (PKT) diperkirakan mencapai miliaran. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka diperkirakan menghabiskan anggaran hingga miliaran rupiah untuk sosialisasi program PKT tersebut.
Besarnya anggaran sosialisasi program padat karya di akhir masa jabatan bupati Majalengka dinilai beralasan. Pasalnya dalam pelaksanaannya sosialisasi dilakukan langsung di setiap desa/kelurahan penerima program.
Menurut salah satu pejabat di salah satu dinas pelaksana program PKT, setiap kegiatan sosialisasi anggarannya Rp10 Juta.
“Anggaran tersebut satu paket dengan program PKT yang besarnya Rp200 juta/desa/kelurahan,” ungkapnya,beberapa waktu lalu.
Pejabat yang wanti-wanti tidak disebutkan jati dirinya mengungkapkan, anggaran Rp10 juta tersebut di antaranya, untuk “uang duduk” peserta. Lalu ada biaya komsumsi, pembelian kaos dan lainnya.
Berdasar pada keterangan pejabat salah satu dinas pelaksana itu, maka biaya sosialisasi PKT Kabupaten Majalengka diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Diketahui dalam program PKT tahun ini ada 330 desa dan 13 kelurahan penerima.
Program PKT tahun 2023 dilaksanakan oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah (DK2UKM). Kemudian DKP3, Dispora dan Dinas Pemberdayaan Masyarkat Desa (PMD). Selain empat dinas, Program PKT juga dilaksanakan oleh Kecamatan Majalengka dan Kecamatan Cigasong.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.