SUARA CIREBON – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan diselenggarakan pada 14 Februari 2024 mendatang, Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Cirebon giat turun ke bawah (turba) untuk perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) ke SMA/SMK.
Perekaman e-KTP bagi pemilih pemula ini, bagian dari komitmen Disdukcapil menyukseskan penyelanggaraan Pemilu 2024.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdukcapil Kota Cirebon, Rahmat Saleh, mengatakan, pihaknya memiliki data pemilih pemula dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berdasarkan data pokok pendidikan (Dapodik).
Berdasarkan Dapodik, lanjut Rahmat, pelajar yang wajib perekaman e-KTP sebanyak 8.065 orang. Mereka masuk kategori pemilih pemula karena sudah berusia 17 tahun, saat 14 Februari 2024 mendatang.
“Kita punya data dari kemendagri, data dapodik. Ini lengkap dengan nama, NIK dan sekolahnya. Kita itu ada sekitar 8.065 yang wajib perekaman e-KTP,” kata Rahmat, Kamis, 11 Januari 2024.
Dari jumlah tersebut, menurut Rahmat, baru 6401 pemilih pemula yang telah melakukan perekaman e-KTP, sehingga tersisa 1.664 orang lagi.
“Kita upayakan untuk perekaman akan turun ke SMA lagi, terus monitoring ke SMA dan SMK di Kota Cirebon, untuk menyelesaikan yang tersisa itu,” ujarnya.
Rahmat memastikan, sampai akhir bulan Januari ini ketersediaan blangko e-KTP di Disducapil Kota Cirebon masih sangat aman. Pihaknya mendapat dari provinsi 1.000 blangko dan dari Kemendagri 2.000 blangko.
“Stok blangko aman, dari provinsi 1.000, Kemendagri 2.000, sampai akhir bulan ini aman. Nanti, droping lagi berdasarkan data dapodik,” tandasnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.