SUARA CIREBON – Sejumlah desa di beberapa kecamatan daerah Pantai Utara Jawa (Pantura) Kabupaten Cirebon, selama dua pekan terakhir, terendam banjir air laut pasang (rob).
Salah satu desa yang terendam banjir rob adalah Desa Gebang Mekar, Kecamatan Gebang. Banjir rob bahkan merendam jalan desa hingga halaman balai desa, pada Selasa, 14 Mei 2024.
Seorang warga setempat Sulaeman, menyampaikan banjir rob sudah dua pekan terakhir melanda pesisir di wilayah Kecamatan Gebang. Bahkan banjir rob tersebut, meluas hingga merendam permukiman warga.
Menurutnya, banjir rob tersebut berasal dari luapan Sungai Ciberes yang lokasinya berdekatan dengan jalan desa dan permukiman.
“Sudah dua pekan banjir rob melanda Desa Gebang Mekar ini,” kata Sulaeman.
Menurut Sulaeman, tidak seperti daerah lain di Pesisir Utara Cirebon, tinggi banjir rob di desanya 10 hingga 30 centimeter.
“Meski hanya terendam 10 hingga 30 centimeter, namun banjir rob ini mengakibatkan ribuan warga terganggu,” ujarnya.
Namun, Sulaeman mengakui, efek banjir rob tidak begitu parah, karena tidak bersamaan dengan datangnya angin laut.
“Alhamdulillahnya, banjir rob ini tidak bareng dengan angina, sehingga masih aman bagi warga di sini, meski aktivitas terganggu,” tandasnya.
Dari informasi yang dihimpun Suara Cirebon, banjir rob juga melanda berbagai desa di Pantura Cirebon, seperti Desa Mundupesisir, Kecamatan Mundu, hingga Desa Ambulu, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.