Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Politik

Berikut Faktor Dedi Mulyadi Sulit Dilakahlan di Pilgub Jabar

by Rakisa
Sabtu, 26 Oktober 2024
in Politik
Reading Time: 3 mins read
A A
Kang Dedi Mulyadi Bakal Kawal PK Rivaldi, Eka Sandi, Hadi dan Supriyanto, Jaya dan Eko Ramdhani

Kang Dedi Mulyadi.* (Foto: Istimewa)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – Tidak adanya persaingan tajam menjadikan pemilihan gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) dirasakan tidak kompetitif.

Terjadi kesenjangan dalam hal popularitas, elektabilitas dan likeablititas yang jomplang antar pasangan calon gubernur (cagub) menjadi penyebab terbesarnya.

Pengamat politik Unpad Firman Manan, Sabtu 26 Oktober 2024, menilai peta pertarungan Pilgub Jabar sangat mudah dibaca.

Hal ini juga diperkuat oleh sejumlah hasil survei yang dirilis setiap saat dan menunjukan tren komposisi yang tidak berubah dari waktu ke waktu.

“Hasil survei itu solid dan stabil. Sulit untuk berubah karena selisih prosentasenya sangat tinggi atau jomplang,” tutur Firman Manan.

Paslon (pasangan calon) nomor empat Kang Dedi Mulyadi (KDM) – Erwan Setiawan suaranya sangat solid dan stabil dari seluruh hasil survei.

“Pasangan KDM – Erwan sudah di atas angin. Suaranya sangat solid dan stabil. Menurut saya ini akan terus bertahan hingga pencoblosan,” tutur Firman Manan.

Lihat fenomena itu Firman Maman membeberkan sejumlah faktir penyebab tak tergoyahkannya potensi besar kemenangan KDM – Erwan.

Alasan pertama dari sisi survei terbaru yang dirilis oleh Voxpol Center paslon DERMAWAN masih memuncaki perolehan dengan 61,8 persen pemilih.

“Sementara yang lain di bawah 20 persen, bahkan pasangan Acep-Gita dan Jeje-Ronald masih satu digit,” ucap Firman dikutip dari saluran youtube Voxpol Center Official.

Dari segi popularitas pun KDM jauh meninggalkan pesaingnya dengan hampir menyentuh 90 persen. Sementara pesaingnya masih di bawah 50 persen.

“Bagaimana pun ini menentukan, karena bagaimana orang mau memilih kalau tidak kenal,” katanya.

Menurut Firman, hal ini sebuah kewajaran lantaran sepengetahuannya KDM telah melakukan kerja elektoral sejak lama.

Bahkan saat Pileg 2024 lalu, KDM yang maju sebagai Caleg Dapil Jabar VII dari Partai Gerindra mengantongi perolehan suara terbesar kesatu di Jabar dan kedua secara nasional.

Melihat peta tersebut, Firman menyebut KDM telah memiliki basis elektoral yang kuat. Masyarakat pun melihat KDM sangat serius untuk maju dan menang sebagai gubernur Jabar.

“Ini problem untuk calon lain karena menurut pengamatan kami baru terlihat radar pertarungan di akhir. Seperti Pak Syaikhu dulu kita tahu yang banyak kampanye Pak Haru, PDIP yang banyak sosialisasi Mas Ono, begitu pun PKB Ketua DPW-nya,” ucapnya.

“Tentu ini jadi faktor perbedaan yang signifikan, di satu sisi KDM begitu populer dibanding nama lain dan orang juga melihat keseriusan nya untuk maju Pilgub,” lanjut Firman.

Soal politik identitas yang merugikan KDM, Firman menegaskan hal tersebut saat ini tak berpengaruh. Isu politik identitas keagamaan yang dinilai potensial merugikan KDM ternyata hanya berada di pinggiran atau minor.

“Belum menjadi isu sentral, hanya menjadi isu pinggiran saja,” tuturnya.

Faktor lain yang membuat KDM sulit dikalahkan adalah kemenangan Prabowo Subianto di Pilpres kemarin. Basis dukungan di pilpres lalu membuat KDM yang didukung koalisi sama mendapat dukungan besar.

“Gerindra punya kepentingan menjadikan Kang Dedi sebagai gubernur karena di Jawa hanya Jabar saja yang punya potensi menang,” ucapnya.

Terakhir, KDM unggul dari sisi media sosial yang lebih banyak disukai oleh masyarakat. Terbaru adalah kasus Vina Cirebon yang dianggapnya mendongkrak popularitas dan elektabilitas secara signifikan.

“Tapi tak kalah penting adalah turun langsung ke warga, dan lagi-lagi itu yang dilakukan Kang Dedi menggunakan pola keliling bertemu langsung warga. Ini membuat popularitas terus meningkat dan seiring dengan kenaikan elektabilitas KDM,” tutur Firman Manan.***

Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.

Tags: Dedi MulyadiKang Dedi MulyadiKDMPilgub JabarPilkadaPilkada 2024Pilkada JabarPilkada Serentak

Rakisa

Berita Terkait

Cirebon

Nasdem Targetkan Kursi Bupati Cirebon, Jadikan Pilkada 2030 Semangat Rebut Kursi DPRD yang Hilang

by Dede Kurniawan
Kamis, 13 November 2025
Cirebon

Jelang Konfercab PDIP Kabupaten Cirebon, Isu Regenerasi Menguat

by Dede Kurniawan
Selasa, 4 November 2025
Jawa Barat

Demokrat Siapkan Saksi Militan Sejak Dini

by Muhammad Surya
Senin, 27 Oktober 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version