SUARA CIREBON – Sampah yang menumpuk di Bendungan Karet Jamblang, Desa Sambeng, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon telah membuat aliran sungai tersendat.
Tumpukan sampah di Bendungan Karet Jamblang diduga berasal dari limbah rumah tangga yang terbawa arus banjir saat hujan deras beberapa waktu lalu.
Kondisi tersebut, nampaknya menyita perhatian publik setelah viral di media sosial (medsos). Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, langsung merespon dan turun langsung meninjau lokasi.
Saat meninjau lokasi, Pj Bupati turut membawa sejumlah pejabat di antaranya Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepadal Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang, dan Camat Gunungjati Kabupaten Cirebon.
Wahyu memastikan penanganan tumpukan sampah tersebut, segera dilakukan bersama sejumlah instansi terkait agar tidak menyumbat aliran air. Ia menyebut, langkah bersama tersebut dilakukan untuk solusi terbaik dalam menangani sampah di kawasan bendungan.
“Kami sudah sepakat, mulai hari ini Dinas PUTR akan menurunkan alat ampibi untuk mengangkat sampah. Sementara BPWS akan mengangkutnya ke lokasi pembuangan sampah yang telah disepakati,” ujar Wahyu Mijaya, Selasa, 26 November 2024.
Menurut Wahyu, penyebab utama terjadinya penumpukan sampah di bendungan tersebut adalah kebiasaan buruk masyarakat yang membuang sampah ke sungai, terutama di daerah hulu. Tingginya debit air akibat hujan juga telah menyebabkan sampah terbawa arus dan terhenti di area bendungan.
Wahyu mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke sungai. Ia juga mengajak warga untuk mengelola sampah rumah tangga dengan baik, seperti memilah sampah organik dan non-organik yang dapat dimanfaatkan kembali atau dijual.
Wahyu menjelaskan, langkah jangka panjang yang bakal dilakukan melalui pengelolaan sampah yang lebih efektif. Pemkab Cirebon bekerja sama dengan desa-desa untuk mengalokasikan dana desa dalam pengelolaan sampah serta berkoordinasi dengan BBWS untuk penempatan kontainer sampah di titik-titik yang rawan pembuangan sampah.
“Saat ini kami sedang berproses untuk mengembangkan fasilitas pengolahan sampah yang lebih baik. Salah satunya, dengan merencanakan pembangunan pengolahan sampah di Kubangdeleg dan Gempol untuk mengurangi volume sampah yang ada,” ungkapnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.