SUARA CIREBON – Kecelakaan di Cirebon tepatnya terjadi di perlintasan kereta tanpa palang pintu di Desa Bandengan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, pada Jumat, 6 Desember 2024, sekitar pukul 14.40 WIB.
Dua warga asal Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu, yakni Casipin dan Kasmadi, menjadi korban dalam insiden tersebut.
Kapolsek Mundu, Iptu Didi Sumardi, mengungkapkan, kecelakaan bermula ketika sebuah mobil pikap Daihatsu Grandmax melintasi rel tanpa memperhatikan arah datangnya kereta api (KA).
“Menurut saksi mata, pengemudi tidak melihat ke kiri atau kanan. Saat bagian depan mobil turun ke aspal, bagian bak belakang masih berada di rel. Pada saat itu, KA Argo Bromo Anggrek yang melaju dari Jawa Tengah menuju Jakarta menghantam mobil tersebut,” jelasnya.
Benturan keras menyebabkan mobil terseret sejauh 50 meter. Beberapa penumpangnya sempat terpental keluar.
Casipin meninggal di lokasi kejadian. Sementara Kasmadi, sempat lebih dulu dilarikan ke RS Pelabuhan, namun akhirnya meninggal dunia pada pukul 17.10 WIB.
Proses pengambilan jenazah di RS Pelabuhan dan RS Gunungjati Cirebon kini tengah dilakukan oleh pihak keluarga.
“Kami masih memfasilitasi administrasi untuk pengambilan jenazah kedua korban,” tambah Iptu Didi.
Kecelakaan ini kembali menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan saat melintasi perlintasan kereta api, terutama yang tidak dilengkapi palang pintu.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.