Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Distribusi Pupuk Subsidi Langsung ke Gapoktan Tidak Mudah, Pemkab Cirebon Diminta Lakukan Persiapan

by Islahuddin
Selasa, 10 Desember 2024
in Cirebon, Jawa Barat
Reading Time: 3 mins read
A A
Distribusi Pupuk Subsidi Langsung ke Gapoktan Tidak Mudah, Pemkab Cirebon Diminta Lakukan Persiapan

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jabar, Ono Surono (kanan) bersama Pj Bupati Cirebon Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya (kiri) dan Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Sophi Zulfia (tengah) usai pertemuan di Setda Pemkab Cirebon.* (Foto: Islah/Suara Cirebon)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – Pemerintah berencana mengubah skema penyaluran pupuk subsidi melalui gabungan kelompok tani (gapoktan).

Perubahan sistem distribusi tersebut lantaran pada pola distribusi melalui kios diduga sarat penyalahgunaan.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Ono Surono mengatakan, perubahan sistem distribusi dari kios ke gapoktan ini tidaklah mudah.

Ia mengatakan, mengubah jalur distribusi pupuk subsidi membutuhkan persiapan yang matang.

“Sistem distribusi pupuk yang sudah disampaikan oleh Menteri Pertanian (Mentan) yang informasinya langsung ke gapoktan ini, tentu perlu persiapan, tidak mudah untuk mengubah jalur distribusi tersebut,” ujar Ono Surono saat ditemui usai melakukan pertemuan dengan Pj Bupati Cirebon di kantor Bupati Cirebon pada Selasa, 10 Desember 2024.

Ia mengatakan, salah satu persiapan menghadapi perubahan dari sistem tersebut ialah melakukan pembahasan dini bersama Pemkab Cirebon melalui Dinas Pertanian (Distan), gapoktan dan para penyuluh pertanian.

“Itu yang saya sampaikan ke Pj Bupati Cirebon untuk distan dan gapoktan serta penyuluh dan lainnya agar dibahas lebih dini terkait persiapan perubahan sistem distribusi tersebut,” kata Ono.

Sejalan dengan pembahasan tersebut, pihaknya juga akan melihat kemampuan gapoktan sebagai penyalur di tingkat bawah. Karena bagaimanapun, gapoktan harus menyiapkan modal untuk dapat mengambil pupuk subsidi tersebut.

“Jadi, harus dipersiapkan misalnya dalam hal permodalan. Karena DO-nya harus ditebus. Maka kelompok harus mempersiapkan diri,” terangnya.

Selain permodalan, kata Ono, gapoktan juga harus menyiapkan gudangnya. Namun untuk menyiapkan gudang tersebut, gapoktan dapat berkoordinasi dengan pemdes setempat atau pihak lainnya termasuk Pemkab Cirebon.

Menurut Ono, distribusi pupuk subsidi dengan sistem langsung ke petani, merupakan langkah yang paling tepat. Bahkan, ia meyakini, dalam sistem distribusi tersebut tidak akan ada ‘permainan’ seperti proses distribusi yang dilakukan oleh penyalur-penyalur sebelumnya.

“Kalau kemarin kan kita banyak menerima laporan, karena melalui kios, maka siapa yang menaruh uang duluan, walaupun tidak dari desa itu petaninya, ya dia dapat pupuk subsidinya,” terangnya.

Ia menambahkan, kuota penyaluran pupuk subsidi sendiri sudah ditentukan berdasarkan luas lahan yang dimiliki para petani di masing-masing desa. Sehingga, denga proses distribusi langsung melalui gapoktan, tidak ada lagi petani yang kesulitan mendapatkan pupuk subsidi.

“Kuotanya sudah ditentukan ya, berdasarkan luas tanam di desa itu, maka sudah ditentukan pula berapa jumlah pupuk subsidi untuk desa itu,” ungkapnya.

Pj Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya menyampaikan terima kasih kepada Wakil Ketua DPRD Provinsi tersebut atas berbagai perhatian yang diberikan kepada Kabupaten Cirebon.

Selain membahas persiapan atas rencana perubahan sistem distribusi pupuk subsidi, kata Wahyu, ada beberapa hal lain yang menjadi fokus perhatian dalam pertemuannya dengan Wakil Ketua DPRD Provinsi tersebut.

Di antaranya, terkait infrastruktur, pengendalian banjir, ketahanan pangan, dan beberapa hal lain terkait kesiapan untuk pergantian kepemimpinan di Kabupaten Cirebon.

Menurut Wahyu, pembicaraan terkait beberapa hal tersebut menjadi perhatian pihaknya di Pemkab Cirebon. Dimana, ada beberapa hal yang akan ditindaklanjuti bersama-sama baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

“Bahkan beberapa hal juga menjadi prioritas untuk penganggaran di 2025 perubahan dan 2026. Insyaallah itu akan terdistribusi dalam berbagai anggaran yang bisa diakses untuk Kabupaten Cirebon,” paparnya.***

Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.

Tags: Bupati CirebonCirebonDPRD JabarGapoktanKabupaten CirebonOno SuronoPemkab CirebonPj Bupati CirebonPupukPupuk SubsidiWahyu Mijaya

Islahuddin

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version