Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Jual Beli Tanah Digantung, RatusanWarga Datangi DPRD Kabupaten Cirebon

by Dede Kurniawan
Selasa, 10 Desember 2024
in Cirebon
Reading Time: 3 mins read
A A
Jual Beli Tanah Digantung, RatusanWarga Datangi DPRD Kabupaten Cirebon

Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Sophi Zulfia (kanan memegang pelantang) saat menemui Massa Aliansi Cirebon Bergerak yang mendatangi kantor DPRD setempat, Senin, 9 Desember 2024.* (Foto: Dede Kurniawan/Suara Cirebon)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – Ratusan orang yang mengatasnamakan Aliansi Cirebon Bergerak mendatangi gedung DPRD Kabupaten Cirebon, Senin, 9 Desember 2024.

Dalam aksinya massa meminta DPRD untuk menyelesaikan permasalahan jual beli tanah yang merugikan petani di wilayah Kecamatan Gebang dan Kecamatan Pabedilan.

Kordinator lapangan (Korlap) Aliansi Cirebon Bergerak, Fuji Nurohman mengatakan, kedatangan mereka untuk meminta DPRD mengambil tindakan dan upaya, agar permasalahan jual beli antara para pemilik lahan pertanian dengan pihak pembeli segera bisa terselesaikan.

Fuji Nurohman menuturkan, ada sekitar 143 pemilik lahan di wilayah Gebang dan Pabedilan yang sudah dibuatkan Surat Perjanjian Pengikatan Jual Beli.

Namun, hingga setahun pascaperjanjian, urusan jual beli lahan tersebut masih menggantung. Akibatnya petani tidak bisa menggarap lahan karena terikat perjanjian jual beli, di sisi lain lahan tersebut tak kunjung mendapat pelunasan.  

“Ada 63 pemilik lahan yang sudah dibuatkan surat addendum mendapatkan kejelasan terkait status tanahnya. Karena selama ini para pemilik lahan hanya diberikan uang tanda jadi, senilai Rp15 juta yang diikat dalam surat perjanjian pengikatan jual beli antara pemilik lahan dengan pihak pembeli (Tjong Liana) yang mewakili PT,” ujar Fuji.

Menurut Fuji, batas waktu dari perjanjian itu selama 1 tahun. Namun sebelum batas waktu habis, para pemilik lahan diikat kembali dalam sebuah surat addendum yang isinya hampir sama dengan Surat Perjanjian Pengikatan Jual Beli. Perbedaannya adalah ada tambahan harga dan tambahan waktu yaitu 1 tahun lagi.

“Pemilik lahan diberikan tambahan uang tanda jadi senilai Rp20 juta. Para pemilik lahan sangat tertekan, karena tanah mereka yang baru diberi tanda jadi sudah dipasang plang terkait status tanah tersebut sudah milik PT,” katanya.

Dalam surat perjanjian pengikatan jual beli itu, lanjut Fuji, ada sanksi yang sangat jelas ketika pemilik lahan menjual atau menyewakan tanahnya kepada pihak lain.

“Pemilik lahan harus mengganti 10x lipat dari uang yang diterima dan yang di surat addendum, para pemilik lahan diancam harus mengganti 20x lipat jika tanahnya disewakan atau dijual ke pihak lain,” ujarnya.

Hal itu, menurut Fuji, sangat menekan para petani. Pasalnya, mereka tidak tahu kapan tanah tersebut akan dilunasi sesuai perjanjian, sementara lahan tidak bisa digarap.

“Kami menduga ada mafia tanah yang melibatkan oknum pemerintah desa, karena membiarkan terjadinya jual beli tanah yang merugikan para pemilik lahan. Ini perlu dipandang serius dan harus segera ditindak,” tegasnya.

Menurut Fuji, para pemilik lahan menuntut agar tanahnya segera dibayar lunas, atau jika tidak maka harus ada kejelasan dan segera dikembalikan. Pihaknya menilai surat perjanjian pengikatan jual beli dan surat addendum sudah batal demi hukum.

“Kami menuntut pembatalan jual beli tanah yang merugikan masyarakat. Usut tuntas dugaan keperpihakan oknum pemerintahan desa terhadap mafia tanah,” tutupnya.

Aksi massa tersebut ditemui langsung Ketua DPRD kabupaten Cirebon, Sophi Zulfia dan pimpinan DPRD lainnya. Sophi berjanji akan mengakomodir tuntut massa tersebut.***

Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.

Tags: CirebonDPRD Kabupaten CirebonJual Beli TanahKabupaten CirebonTanah

Dede Kurniawan

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version