SUARA CIREBON – Gerombolan remaja bersepeda motor atau geng motor di Cirebon terlibat aksi keributan di Jalan Fatahillah sekitar Blok Kawung, Desa Megu Gede, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, Minggu, 9 Maret 2025 malam, sekitar pukul 21.00 WIB.
Keributan itu diawali konvoi lebih dari 50 sepeda motor, sehingga membuat suasana di sekitar lokasi cukup mencekam. Pasalnya, gerobolan berandalan ini ugal-ugalan di sepanjang jalan. Bahkan, mereka menyalakan kembang api dan mempersenjatai diri dengan senjata tajam.
Tim Raimas Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon pun bertindak cepat dan langsung berupaya membubarkan konvoi tersebut. Petugas bahkan mengeluarkan peringatan agar konvoi tersebut bubar, karena diduga keras akan melakukan aksi tawuran.
Mendapat hadangan polisi, peserta konvoi pun pecah dan berupaya melarikan diri. Beberapa sepeda terjatuh. Masyarakat sekitar yang geram atas aksi para berandalan bermotor itu ikut melakukan tindakan. Mereka menghajar para berandalan bermotor sehingga petugas pun berusaha mencegah aksi warga tersebut.
Sementara itu, terhadap anggota berandalan motor yang berusaha kabur, tim Raimas Macan Kumbang 852 langsung melakukan pengejaran dan menangkap beberapa orang di antaranya.
Aksi keributan itu direkam warga sekitar dan disiarkan secara live streaming. Video keributan yang melibatkan gerombolan motor itu pun langsung viral dan mendapat perhatian luas masyarakat Kabupaten Cirebon.
Tim Raimas Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon berhasil mengamankan 17 remaja anggota berandalam motor tersebut. Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa 10 unit handphone, 9 sepeda motor, 2 bendera, dan 3 atribut baju.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, mengatakan, saat ini para pelaku tawuran berikut barang bukti telah diamankan di Mapolresta Cirebon.
“Para pelaku akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Sumarni, Senin, 10 Maret 2025 pagi.
Penangkapan para pelaku gerombolan motor yang diduga akan melakukan tawuran tersebut berawal dari laporan warga. Warga melaporkan adanya segerombolan remaja yang melakukan kerusuhan di jalanan yang disinyalir hendak melakukan tawuran. Saat mendapatkan laporan, tim Raimas Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon sedang melaksanakan Patroli Dialogis.
“Saat kami memberhentikan gerombolan remaja tersebut ada beberapa warga yang ikut merusuhi mereka. Sehingga kami langsung mengamankan dan membubarkan. Kemudian 17 pemuda yang diamankan dibawa ke Mapolresta Cirebon untuk diperiksa lebih lanjut,” terangnya.
Patroli Raimas Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon merupakan salah satu upaya jajarannya dalam mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan seperti tawuran hingga aksi tindak kriminalitas lainnya.
“Tim patroli ini dalam rangka memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat Kabupaten Cirebon khususnya di Bulan Ramadan ini,” ungkapnya.
Sasaran patroli dari Tim Raimas Macan Kumbang 852 adalah geng motor, premanisme, peredaran dan penyalahgunaan narkoba maupun miras, knalpot bising, serta kejahatan jalanan lainnya yang meresahkan masyarakat.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.