SUARA CIREBON – Program Indonesia Pintar (PIP) membuka harapan anak-anak dari keluarga kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pendidikan.
Hal itu dikemukakan, anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI, Dedi Wahidi, saat menggelar sosialisasi Program Indonesia Pintar (PIP) aspirasi tahun 2025 di SMK Ponpes Abu Manshur Desa Kaliwulu, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, Kamis (21/8/2025).
“Melalui program PIP ini, pemerintah berharap akses pendidikan semakin merata hingga ke jenjang perguruan tinggi dan pelajar dari keluarga tidak mampu bisa terbantu secara langsung,” kata Dedi Wahidi.
Dedi menjelaskan, program PIP tersebut menyasar 1.698 siswa dari jenjang SD, SMP, hingga SMA/SMK sederajat, di lima kecamatan yakni Kecamatan Weru, Plered, Sumber, Dukupuntang dan Kecamatan Plumbon.
“Saya bawa PIP ke dapil saya ini, khususnya di lima kecamatan (untuk) sebanyak 1.698 siswa. Untuk apa? Ya untuk anak untuk beli seragam, beli sepatu dan kebutuhan sekolah lainnya,” ujar Dewa, sapaan akrab Dedi Wahidi.
Dewa menjamin, tidak ada potongan sepeser pun pada dana PIP yang akan diterima para siswa tersebut.
“Perlunya sosialisasi ini, saya sampaikan tidak akan ada pungutan, tidak akan ada potongan sepeser pun. Walaupun saya fasilitasi para penerima dengan diberikan minum dan roti, itu tidak akan saya potong sedikit pun juga,” tegasnya.
Dewa mengaku sengaja menghadikani seluruh orang tua siswa penerima PIP, dengan tujuan supaya penerima manfaat paham bahwa anaknya mendapat bantuan keuangan untuk keperluan sekolah melalui aspirasi anggota DPR RI di dapil Jabar VIII.
Tak hanya memberi penjelasan soal program, Dewa juga menjelaskan besaran dana PIP yang diterima para siswa.
“Adapun besaran dana yang diterima oleh masing-masing pelajar yakni Rp450.000 untuk siswa SD, Rp750.000 untuk siswa SMP, dan Rp1.800.000 untuk siswa SMA/SMK. Yang penting anak-anak jangan sampai putus sekolah. Ini ikhtiar kita supaya mereka terus bisa mengenyam pendidikan hingga perguruan tinggi,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.