“Itu sudah memakan korban, karena tidak tahu medan. Yang jelas lukanya parah karena jatuh ke patok-patok penahan longsor. Tapi kebetulan korbannya bukan orang tegalgubug,” paparnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat setempat, H Ismail Fahmi meminta agar pihak terkait tidak saling lempar tanggung jawab atau kewenangan untuk segera menanggulangi tanggul yang longsor.
BACA JUGA: Tanggal Cantik 20-02-2020, PT KAI Tebar Hadiah untuk Para Penumpang di Dalam Gerbong
Pasalnya, lanjut dia, tanggul tersebut merupakan akses vital masyarakat Tegalgubug dan sekitarnya menuju pasar atau sebaliknya. Setiap hari pasaran, ratusan kendaraan hilir mudik melintasinya.
“Dengan putusnya tanggul itu jadi membuat kemacetan pasar. Apa masih mau menunggu jatuh korban lagi?” ujarnya. (Islah)