KABUPATEN CIREBON, SC- Setelah berada di level kuning atau zona kuning belum lama ini, per tanggal 26 Mei 2020 level Kabupaten Cirebon kembali turun satu tingkat ke level biru. Munculnya dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dari cluster pasar, tidak serta merta membuat level Kabupaten Cirebon kembali ke level kuning bahkan merah.
Kepala Divisi Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni, mengatakan meskipun saat ini terdapat 2 kasus terkonfirmasi positif baru, namun status Kabupaten Cirebon saat ini masih berada di level biru. Menurutnya, level biru sudah ditetapkan pada tanggal 26 Mei 2020 sebelum ditemukannya dua kasus baru tersebut yakni tanggal 27 Mei 2020.
“Hasil evaluasi untuk level biru itu dikeluarkan sehari sebelum ditemukannya kasus terkonfirmasi positif di Pasar Sumber. Jadi level kita sekarang ada di level biru, lebih baik dari sebelumnya,” ujar Enny.
Menurut Enny, munculnya dua kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 tidak serta merta membuat level Kabupaten Cirebon kembali ke level sebelumnya. Yang terpenting adalah langkah cepat penanganan yang meliputi penyisiran dan pencegahan oleh tim Gugus Tugas.
“Bukan karena ada dua positif lalu jadi (level) merah lagi, itu kan penilaiannya dari banyak unsur. Dan yang menilai juga orang-orang profesional yang penilaian epidemiologinya secara menyeluruh,” tutur Enny.
BACA JUGA: Resmi Ditutup, Tidak Ada Aktivitas Lagi di Pasar Sumber
Dijelaskan Enny, penilaian tersebut meliputi beberapa indikator, di antaranya kurva yang cenderung landai dan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 melalui test swab massal yang sudah dilakukan Pemkab Cirebon. Meskipun saat ini berada di level biru, namun Enny meminta agar masyarakat tetap berperilaku hidup bersih dan sehat, rajin cuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan dalam jumlah banyak.
“Tetap pakai masker, karena walaupun biru kita belum bebas seratus persen. Karena kita tahu masyarakatnya masih belum ada kesadaran sendiri menjaga kesehatan, cuci tangan, pakai masker,” terang Enny.
Perilaku hidup sehat, bersih dan protokol kesehatan ini akan terus dilakukan sampai pemerintah benar-benar sudah melakukan new normal, khususnya di Kabupaten Cirebon. (Islah)