LEMAHABANG, SC- Kelengkapan sarana prasarana penunjang peningkatan mutu pendidikan terus digalakkan pihak SMPN 1 Lemahabang Kabupaten Cirebon. Salah satunya dengan ketersediaan pendopo kesiswaan yang diperuntukan bagi berkumpulnya para siswa dalam melakukan diskusi maupun hal lainnya.
Seperti yang disampaikan Kepala SMPN 1 Lemahabang, Drs. Didin Jaenudin, kepada Suara Cirebon, Rabu (24/06/2020). Pihaknya berusaha secara maksimal dalam memberikan kenyamanan dan peningkatan kualitas pendidikan para siswa dengan berbagai konsep yang terus dikembangkan sesuai perkembangan zaman, salah satunya dengan telah dibangunnya pendopo siswa yang terletak dil antai atas, tujuan dibangunnya pendopo tersebut bertujuan agar para siswa bisa melakukan diskusi maupun kegitan lainnya dengan sarana penunjang yang nyaman,” ujarnya.
BACA JUGA: Siap Bentuk Pansus, Tiga Komisi DPRD Kabupaten Cirebon Soroti Bangunan Kampus 2 UMC yang Tak Berizin
Sementara saat ditanya kesiapannya dalam menghadapi Tahun ajaran baru ditengah Pandemi, dirinya menjelaskan pada prinsipnya pihaknya siap menjadi sekolah percontohan KBM tatap muka ditengah pandemi ini.
“Namun tentunya semuanya diserahkan kepada pemerintah dan Gugus Tugas yang mengatur sesuai dengan protocol kesehatan, jika memang diperlukan dan diharuskan melaksanakan KBM secara langsung, tentunya kami akan mempersiapkan segala sesuatunya dengan catatan sudah mendapat kepastian dari pihak terkait, karena saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19, “ lanjut Didin.
Dijelaskan dimasa Pandemi ini pihaknya tetap melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru dengan Sistem Online. Saat ini Siswa yang telah mendaftar melalui online tahap pertama sebanyak 114 dari jumlah keseluruhan penerimaan siswa sebanyak 288 siswa dengan jumlah kelas sebanyak 9 yang perkelasnya diisi oleh 32 siswa.
BACA JUGA: Protokol Kesehatan Belum Siap, Objek Wisata di Kabupaten Cirebon Belum Dibuka
“Kami melakukan pembatasan siswa ini dikarenakan bukan semata jumlah yang menjadi tujuan, namun lebih kepada kualitas dan mutu pendidikan ,” ungkapnya.
Saat ini SMPN 1 Lemahabang didukung oleh guru pengajar yang bersetatus ASN sebanyak 23 dan tenaga honor lainnya termasuk TU maupun penjaga sekolah sebanyak 21 Orang . “Dengan jumlah guru yang bersetatus ASN 23 dan tenaga honorer 21 kami kira itu sudah masuk standar nominal, yang terpenting kami terus untuk berusaha melakukan yang terbaik demi tercapinya kualitas mutu pendidikan yang maksimal, “ pungkas Didin. (Agus)