MAJALENGKA, SC- Pemerintah Desa Pasirmelati, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Majalengka meningkatkan pengawasan terhadap keluar masuknya orang di wilayahnya. Hal itu dilakukan sebagai langkah preventif mencegah penyebaran virus corona atau covid-19, apalagi saat ini tengah musim tanam bawang.
Kepala Desa Pasirmelati Tatang mengatakan, kewaspadaan terhadap penyebaran dan penularan vurus Corona harus tetap dilakukan. Apalagi saat ini Kabupaten Majalengka terancam masuk dalam zona bahaya Covid-19.
Sehingga, lanjut dia, langkah pencegahan harus terus menerus dilakukan,termasuk mengukur suhu tubuh setiap orang yang datang dari luar daerah. Terlebih lagi saat ini musim tanam bawang, sehingga banyak orang luar daerah yang masuk ke Pasirmelati.
“Seperti diketahui dengan letak luas wilayah desa yang tersedia, dan setiap tahunnya kedatangan orang dari luar daerah yang akan menggarap lahan untuk menanam bawang merah,” katanya, Rabu (5/8/2020).
Menurut Tatang setiap tahunya ada ratusan warga luar daerah yang bercocok tanam bawang di Desa Pasirmelati. Mereka akan keluar masuk desa sampai masa panen nanti. Dalam kondisi normal hal itu tidak menjadi permasalahan, namun, tidak demikian di saat pendemi corona sekarang.
“Karena itu kami melakukan koordinasi dengan seluruh perwakilan komponen tingkat kecamatan untuk melakukan pengawasan sebagai bentuk pencegahan penularan virus,” ucapnya.
BACA JUGA: Bupati Majalengka Resmi Tutup Obyek Wisata Selama 14 Hari, Ini Daftarnya
Langkah yang dilakukan pada para pendatang tersebut di antaranya kata dia dengan melakukan cek suhu. Serta memberikan edukasi terkait Covid-19. “Kami mengimbau agar tetap tinggal di gubuk yang telah disiapkan oleh mereka, setiap harinya akan terus diawasi sementara ini tidak membaur dengan masyarakat,” jelasnya. (Dins)