KEDAWUNG, SC- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cirebon mengakui masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus segera direalisasikan.
Hal itu dikemukakan Kadishub Kabupaten Cirebon, H Denny Supdiana saat memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) tahun 2020 yang diselenggarakan secara sederhana di salah satu hotel di kawasan Tuparev, Kabupaten Cirebon, Kamis (24/9/2020).
Menurut Denny, salah satu PR Dishub Kabupaten Cirebon adalah Penerangan Jalan Umum (PJU) yang baru terpasang di 16 ribu titik. Padahal, menurutnya, kebutuhan PJU masih sebanyak 36 ribu titik lagi.
“Kebanyakan yang belum terpasang ada di wilayah timur, di daerah perbatasan karena tidak ada jaringan PLN,” kata Denny.
Pihaknya mengharapkan ada bantuan dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat untuk membantu kebutuhan PJU di Kabupaten Cirebon. Kedepan, ia mewacanakan pengadaan PJU bisa dilakukan dengan berbasis tenaga surya. Hal itu, ntuk mempermudah, ketika akses jaringan PLN-nya tidak ada.
“Namun, untuk pengadaan PJU berbasis tenaga surya dipastikan butuh anggaran besar. Pasalnya, untuk 1 unit PJU saja, dengan menghitung pemasangan dari awal, dibutuhkan anggaran sampai Rp15 juta. Kecuali untuk lampunya saja, paling dikisaran Rp3 jutaan,” terang Denny.
Denny mengakui Harhubnas tahun ini dilaksanakan berbeda, yakni dengan nuansa yang masih dimasa prihatin.
“Biasanya puncak acara diperingati dengan upacara secara massal. Tapi tahun ini kita laksanakan berbeda. Kita menyumbang masker, APD dan pembagian sembako dan donor darah,” tandas Denny.
Di kesempatan yang sama, Bupati Cirebon, H Imron MAg yang ikut menghadiri puncak acara tersebut, memberikan semangat kepada Dishub agar tetap bekerja maksimal meskipun di masa sulit seperti ini. Secara khusus, Imron juga mengingatkan kepada para petugas lapangan untuk tidak mudah patah arang. Ia ingin semangat petugas lapangan harus terus menyala, jangan sampai kendor.
“Laksanakan tugas dengan baik. Kendalikan emosi, berikan pemahaman kepada masyarakat,” kata Imron.
BACA JUGA: Komisi II Minta Dishub Lakukan Efisiensi Tagihan PJU
Selain itu, Imron juga meminta agar Dishub segera merealisasikan PR tersebut. Karena selain banyak kekurangan PJU, sarana transportasi juga masih minim.
“Perhatikan PR itu, segera realisasikan,” pinta Imron.
Meski demikian, Imron mengakui untuk merealisasikan hal tersebut tidaklah mudah. Mengingat, saat ini masih berada dimasa sulit akibat pandemi Covid-19. Sehingga, anggaran-anggarannya direfokusing untuk penanganan Covid.
“Ya walaupun berada dimasa sulit, mudah-mudahan bisa direalisasikan,” ungkapnya. (Islah)