Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Berita Utama

Aksi Tolak UU Cipta Kerja Ricuh

by Admin
Jumat, 9 Oktober 2020
in Berita Utama, Cirebon, Pilihan Redaksi
Reading Time: 3 mins read
A A

Batu tampak berserakan disertai kepulan asap di Jalan Kartini saat aksi demonstrasi menolak Undang-Undang Cipta Kerja di Kota Cirebon, Kamis (8/10/2020).* Foto: M. Surya/Suara Cirebon

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

Tembakan Gas Air Mata Polisi Dibalas Lemparan Batu Demonstran

KOTA CIREBON, SC- Aksi demonstrasi menolak disahkannya Undang-Undang Omnibus Law ( UU Cipta Kerja) di Kota Cirebon berujung ricuh, Kamis (8/10/2020).

Awalnya, aksi menolak disahkannya UU Cipta Kerja itu diikuti mahasiswa dari berbagai elemen organisasi kemahasiswaan di antaranya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Ikatan Mahasiswa Mumammadiyah (IMM) dan Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (HIMA PERSIS) serta organisasi lainnya.

Mereka melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kota Cirebon. Selain melakukan orasi berisi kecaman terhadap Pemerintah dan anggota DPR atas pengesahan UU Cipta Kerja (Ciptaker), mahasiswa juga menyatakan menolak seluruh isi UU tersebut.

Ketua HMI Cabang Cirebon, Bambang Hermanto menyatakan menolak kehadiran Undang-Undang Cipta Kerja karena tidak menyejahtrakan rakyat.

“Pertama menolak kehadiran Undang-Undang Cipta Kerja yang tidak menyejahtrakan rakyat, kedua mengecam DPR RI yang mengesahkan RUU Cipta Kerja menjadi undang-undang di tengah darurat Covid-19, ketiga menyatakan mosi tidak percaya kepada DPR dalam menjalankan amanah rakyat Indonesia, keempat ini point penting bagi DPRD Kota Cirebon, kita mendesak untuk DPRD Kota Cirebon untuk menentukan sikap menolak terhadap RUU Cipta Kerja menjadi Undang-Undang, itu poin terpenting dari aksi kita,” kata Bambang, dalam orasinya.

Senada, aktivis  IMM Cirebon, Nafis mengatakan, UU Cipta Kerja merupakan wujud ketidakpekaan pemerintah terhadap rakyatnya sendiri.

“Sangat jelas dalam Undang-Undang Cipta Kerja ini melanggengkan sistem outsourcing untuk segala jenis pekerjaan tanpa ada pengelompokan sama kelai dan tanpa batasan waktu. Itu artinya, kita yang saat ini mahasiswa bakalan menjadi pegawai kontrak seumur hidup. Ini bentuk perbudakan di negeri sendiri,” kata Nafis.

BACA JUGA: Netty: UU Omnibus Law Rugikan Masyarakat

Tidak hanya cukup berorasi dan membentangkan spanduk berisi penolakan atas UU Ciptaker, mahasiswa juga membakar ban bekas sebagai wujud perlawanan terhadap penguasa.

Sempat terjadi kericuhan kecil saat para mahasiswa merangsak masuk ke gedung DPRD. Namun, Kerusuhan itu mampu diredam Kabag Ops Polres Cirebon Kota, Kompol Indarto. Para demonstran dan kepolisian sempat melakukan negosiasi, lalu mahasiswa dipersilakan masuk ke lingkungan DPRD untuk melakukan orasi dan menyampaikan aspirasi.

Kericuhan kembali terjadi, berawal saat sekelompok orang yang bukan bagian dari organ ekstra dan intra kampus itu memaksa bergabung dengan mahasiswa yang saat itu telah memasuki Gedung DPRD Kota Cirebon. Namun, sekelompok orang itu tidak mendapatkan izin untuk bergabung dengan rombongan mahasiswa karena dihalangi aparat.

Akibatnya terjadi aksi saling dorong antara mereka dengan aparat keamanan yang berjaga. Namun para demonstran itu bisa dipukul mundur dan gagal memasuki halaman DPRD Kota Cirebon yang telah dipenuhi berbagai elemen mahasiswa.

Setelah berhasil didesak mundur, massa semakin beringas. Mereka kembali melempari petugas menggunakan batu dan benda-benda lainnya. Aksi itu dibalas petugas Korps Sabhara dengan menembakkan gas air mata dan menyemprotkan air menggunakan water cannon.

Massa pun berhasil dipukul mundur hingga ke arah selatan Balai Kota Cirebon menuju Jalan Kartini serta ke arah pertokoan Jalan Karanggetas. Kericuhan kembali pecah di Jalan Kartini. Kondisi tersebut sempat mencekam karna pihak kepolisian dan para demonstran saling lempar batu. Water cannon dan tembakan gas air mata tak mampu membubarkan demonstran. Semakin siang menuju sore jumlah demonstran terus bertambah hingga mencapai ribuan.

BACA JUGA: Buruh Luruk Gedung DPRD Kabupaten Cirebon, Desak DPRD Nyatakan Sikap Cabut UU Cipta Kerja karena Merugikan Pekerja

Hingga pukul 15.30 WIB, kericuhan masih terjadi. Demonstran terus melempari batu ke petugas kepolisian yang dibalas aksi yang sama ditambah tembakan gas air mata dan semprotan water cannon. Tidak hanya melempari petugas, demonstran juga merusak fasilitas umun yang berada di Jalan Siliwangi dan Jalan Kartini.

Polisi baru dapat membubarkan aksi sekitar pukul 16.00 WIB setelah mendapat tambahan personel dari Polresta Cirebon. Setelah para demonstran itu berhasil dibubarkan paksa, kondisi di Jalan Siliwangi dan Kartini Kota Cirebon pun berangsur normal. (Tim Suara Cirebon)

Tags: CirebonDemo CirebonHMI CirebonIMM CirebonKota CirebonMahasiswa CirebonSuara Cirebon

Admin

Berita Terkait

Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Exit mobile version