KABUPATEN CIREBON, SC- Nama Wahyu Tjiptaningsih dan Cunadi resmi dipublis oleh DPRD Kabupaten Cirebon, dalam hal ini Panitia Pemilihan (Panlih) Wakil Bupati (Wabup) sebagai Calon Wakil Bupati yang mendapat rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan, setelah berkas persyaratan pendaftaran keduanya dinyatakan lengkap oleh Panlih, Rabu (21/10/2020).
Pendaftaran Cawabup kemarin, nampaknya telah memunculkan secercah harapan masyarakat Kabupaten Cirebon. Bukan hanya berharap proses pemilihan Wabup berjalan lancar sesuai tahapan yang sudah ditentukan, lebih dari itu masyarakat juga berharap Wabup yang terpilih bisa membantu tugas Bupati dan bisa bersinergi.
Hal itu seperti disampaikan tokoh masyarakat Kabupaten Cirebon yang juga sebagai Direktur LBH dan HAM Sunan Gunung Jati Indonesia, Mustamid, AM, SPd, SH, MH. Khususnya, harapan itu ia sampaikan kepada Ayu atau Wahyu Tjiptaningsih yang dinilai tepat menempati jabatan tersebut.
“Utamanya tugas berat Bupati dapat terbantu dengan adanya Wakil Bupati, harus bersinergi untuk membangun Kabupaten Cirebon lebih baik lagi kedepan,” ujar Mustamid, Kamis (21/10/2020).
Ketua DPC Pejuang Siliwangi Cirebon itu meyakini, Bupati Imron dengan wakilnya, Ayu, akan dapat melakukan perubahan signifikan dan kemajuan untuk Kabupaten Cirebon. “Saya yakin Bupati Imron didampingi Wakilnya Ayu, bisa mendatangkan investor baru seperti yang dilakukan Bupati terdahulu,” kata Mustamid.
Ia menyebut, dinamika dan gunjang-ganjing yang terjadi selama ini merupakan hal biasa dalam politik. Hal itu terjadi, karena munculnya beragam penafsiran terhadap pembentukan Panlih yang dinilai lambat. Sehingga, pengisian kekosongan jabatan Wabup pun menimbulkan berbagai penafsiran pula di tengah publik.
“Kalau kita bandingkan pada waktu yang lalu juga pernah ada kekosongan jabatan, tapi tidak berlarut-larut. Kalau tidak salah dua bulan selesai, akhirnya diisi oleh Selly A Gantina. Nah, sekarang yang terpenting mari sama-sama kita kawal,” tegasnya. (Islah)