KABUPATEN CIREBON, SC– Pemdes Losari Kidul, panitia pembangunan pasar serta pedagang pasar Losari Kidul mengadakan acara syukuran di Tempat Penampungan Sementara (TPS) di dalam terminal Losari. Acara syukuran bertujuan agar para pedagang pasar bisa berjualan dengan lancar dan diberkahi oleh Allah Swt .
Salah seorang pedagang Pasar Losari Kidul, Diman mengatakan, acara syukuran pedagang ini menjadi ajang silaturahmi antar pedagang dengan Pemdes Losari Kidul serta panitia pembangunan pasar.
“Para pedagang pasar Losari yang telah memesan los dan kios sangat antusias mengikuti acara syukuran, karena akan segera bisa berjualan dengan lancar di tempat penampungan sementara ke depan,” tuturnya.
Menurut Kuwu Losari Kidul, Gafar Ismail, Pendes Losari Kidul dengan panitia pembangunan pasar memberikan informasi kepada pedagang agar bisa mengosongkan pasar lama sampai batas 1 Maret 2021.
“Kami berharap kepada para pedagang pasar agar bisa mengikuti semua aturan yang sudah dibuat oleh pihak Pemdes, panitia serta PT Dwi Karya Prima Jaya,” kata Gafar.
Selain itu, Kuwu Gafar juga mengharapkan acara syukuran para pedagang ini agar bisa menjadi momentum kebersamaan dan sebagai ajang silaturahmi antar pedagang, panitia pembangunan pasar serta pihak perusahaan PT Dwi Karya Prima Jaya.
Sementara itu, Perwakilan dari PT Dwi Karya Prima Jaya, Fendi mengatakan, agar acara syukuran para pedagang ini bisa menjadi ajang kebersamaan dan ajang silatuhrami, sehingga mereka bisa saling mengenal dan menjadi saudara.
Fendi meminta kepada para pedagang pasar agar bisa pindah berdagang di tempat penampungan sementara dari tgl 20 pebuari s/d 1 Maret 2021. Pihak perusahaan pada tanggal 2 Maret 2021 akan membongkar pasar lama.
“Kami meminta doa dan keberkahan dari masyarakat desa serta para pedagang agar bisa mempunyai pasar modern di wilayah timur Kabupaten Cirebon,” pungkasnya. (Dedi)