KOTA CIREBON, SC- Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kota Cirebon siap menjawab keinginan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim yang menargetkan semua sekolah agar sudah melakukan kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai Juli 2021 nanti.
Kepala SMPN 1 Kota Cirebon, Lilik Agus Darmawan, S.Pd., MM., mengatakan, secara prinsip, sarana dan prasarana yang dimiliki serta protokol kesehatan pun sudah disiapkan jika Juli digelar PTM.
“Keinginan Mendikbud, Juli PTM, kami SMPN 1 Kota Cirebon secara prinsip sudah siap. Kami tinggal menunggu keputusan dari Pemerintah Kota Cirebon,” kata Lilik, kepada wartawan melalui sambungan seluler, Selasa (23/3/2021).
Meskipun secara kesiapan sudah matang, pihaknya tetap menyimak, dan menunggu arahan dari pemerintah dan Satuan Tugas Covid-19 Kota Cirebon.
“Nanti pelaksanaan pembelajarannya kami menyimak dulu, keinginan Pemerintah Kota Cirebon seperti apa, Pak Menteri juga seperti apa. Tapi itu tadi, secara kesiapan, dan segalanya kami siap gelar PTM,” ungkap Lilik.
Adapun rancangan yang sudah disiapkan SMPN 1 Kota Cirebon untuk pelaksanaan PTM ke depan, yakni, menggunakan sistem roling, atau bergilir. Setiap kelas diisi setengah dari jumlah siswa dan dibagi dua kelas.
Rancangan lainnya, setiap tingkatan kelas, bergilir melaksanakan PTM di sekolah, seperti, minggu pertama, kelas tujuh melaksanakan PTM, untuk kelas delapan, dan sembilannya, belajar di rumah dan seterusnya seperti itu.
“Begitu rencana awal SMP 1 persiapan PTM, secara kurikulum dan materi juga sudah kami sesuaikan dengan aturan batasan waktu dua jam di sekolah, dan kita juga harus menyesuaikan kurikulum darurat Covid-19,” jelas Lilik.
Syarata lainnya agar sekolah tersebut dapat melaksanakan PTM, tenaga pengajar pun harus diwajibkan menjalani vaksinasi covid-19 sebagai ikhtiar pemerintah menekan angka penyebaran covid-19 di lingkungan pendidikan.
Dikatakan Lilik, informasi yang didapatnya, vaksinasi kepada tenaga pengajar di SMPN 1 mulai dapat dilakasanakan secara serentak, pada tanggal 29 Maret 2021.
“Kita akan divaksin tanggal 29, bulan ini, dengan beberapa sekolah yang ada di wilayah Kecamatan Kejaksan,” kata Lilik.
BACA JUGA: Beri Rasa Aman Jelang PTM, Guru Antusias Ikuti Vaksinasi Covid-19
Sekolah yang beralamat di Jalan Siliwangi no 125, Kecamatan Kejaksan itu, diakui Lilik sampai saat ini, belum memberanikan diri melaksanakan simulasi PTM.
Karena Pemerintah Kota dan Satgas Covid-19 belum memberikan izin, lanjut dia, pihaknya belum berani menggelar simulasi, mengikuti alur dulu.
“Setelah ada vaksinasi nanti kita akan coba, dan kirim angket ke orang tua untuk pemberitahuan tatap muka,” sambung Lilik. (Surya)